Bank Sentral UAE baru saja memberikan lampu hijau untuk regulasi stablecoin, dan lebih ketat dari yang Anda kira.
Aturan inti:
Semua token pembayaran HARUS didukung 1:1 oleh Dirham UAE (AED)
Tidak ada pengikatan dengan mata uang lain, crypto, atau algoritma yang diizinkan
Pedagang hanya dapat menerima token yang didukung oleh AED—tidak ada aset digital lainnya
Ini pada dasarnya adalah UEA yang mengatakan: “Kami ingin stablecoin, tetapi cara kami.” Bukan larangan secara umum seperti beberapa negara, tetapi juga bukan kebebasan penuh.
Mengapa ini penting:
Ini adalah pendekatan yang seimbang. CBUAE melindungi stabilitas keuangan sambil membuka pintu untuk pembayaran digital. Alih-alih melawan stablecoin, mereka mengendalikannya—mirip dengan apa yang dilakukan Singapura dan Swiss.
Kendalanya:
Proyek yang dibangun di atas stablecoin lain (USDT, USDC) atau token algoritmik perlu beradaptasi atau keluar dari pasar. Hanya token yang didukung AED yang mendapatkan cap persetujuan.
Inti: UAE sedang membangun ekosistem stablecoin yang diatur, bukan yang terbuka. Baik untuk adopsi institusional, membatasi inovasi. Langkah klasik: stabilitas di atas eksperimen.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
UAE Baru Saja Mengeluarkan Aturan Stablecoin: Inilah Artinya
Bank Sentral UAE baru saja memberikan lampu hijau untuk regulasi stablecoin, dan lebih ketat dari yang Anda kira.
Aturan inti:
Ini pada dasarnya adalah UEA yang mengatakan: “Kami ingin stablecoin, tetapi cara kami.” Bukan larangan secara umum seperti beberapa negara, tetapi juga bukan kebebasan penuh.
Mengapa ini penting: Ini adalah pendekatan yang seimbang. CBUAE melindungi stabilitas keuangan sambil membuka pintu untuk pembayaran digital. Alih-alih melawan stablecoin, mereka mengendalikannya—mirip dengan apa yang dilakukan Singapura dan Swiss.
Kendalanya: Proyek yang dibangun di atas stablecoin lain (USDT, USDC) atau token algoritmik perlu beradaptasi atau keluar dari pasar. Hanya token yang didukung AED yang mendapatkan cap persetujuan.
Inti: UAE sedang membangun ekosistem stablecoin yang diatur, bukan yang terbuka. Baik untuk adopsi institusional, membatasi inovasi. Langkah klasik: stabilitas di atas eksperimen.