AS Melarang Impor dan Ekspor Teknologi AI, Termasuk DeepSeek
Seorang senator AS telah mengusulkan larangan lengkap atas impor dan ekspor teknologi AI, termasuk DeepSeek, antara AS dan Tiongkok. Azcnews Memecah The U.S. Melarang Impor Dan Ekspor Teknologi Ai, Termasuk Deepseek Pada tanggal 29 Januari, Senator Republik Josh Hawley, yang merupakan tukang kebun Tiongkok, memperkenalkan Undang-Undang Pemutusan Kemampuan Kecerdasan Buatan Amerika dari Tiongkok. Meskipun tidak disebutkan secara khusus, undang-undang tersebut akan berdampak langsung pada perusahaan perangkat lunak AI DeepSeek jika disahkan. Mengutip kekhawatiran atas kekayaan intelektual, RUU tersebut akan melarang semua warga dan bisnis AS untuk melakukan penelitian dan pengembangan (R&D) dengan individu atau entitas yang berbasis di China. Pelanggar dapat dikenakan denda hingga $1 juta untuk individu dan $100 juta untuk bisnis. Mereka juga diharuskan untuk menyerahkan lisensi, kontrak, subkontrak, hibah, atau manfaat publik dari lembaga federal apa pun. RUU itu juga akan melarang impor dan ekspor teknologi AI antara AS dan China, yang berarti DeepSeek akan dilarang beroperasi di AS. Usulan ini muncul di tengah ketegangan AS-Cina yang meningkat setelah mantan Presiden Donald Trump memberlakukan tarif tambahan 10% pada barang-barang Cina. Para kritikus mengatakan langkah Sen. Hawley bisa mencegah pertumbuhan dan persaingan dalam AI namun juga bisa menjadi langkah simbolis.
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
AS Melarang Impor dan Ekspor Teknologi AI, Termasuk DeepSeek
Seorang senator AS telah mengusulkan larangan lengkap atas impor dan ekspor teknologi AI, termasuk DeepSeek, antara AS dan Tiongkok.
Azcnews Memecah The U.S. Melarang Impor Dan Ekspor Teknologi Ai, Termasuk Deepseek
Pada tanggal 29 Januari, Senator Republik Josh Hawley, yang merupakan tukang kebun Tiongkok, memperkenalkan Undang-Undang Pemutusan Kemampuan Kecerdasan Buatan Amerika dari Tiongkok. Meskipun tidak disebutkan secara khusus, undang-undang tersebut akan berdampak langsung pada perusahaan perangkat lunak AI DeepSeek jika disahkan.
Mengutip kekhawatiran atas kekayaan intelektual, RUU tersebut akan melarang semua warga dan bisnis AS untuk melakukan penelitian dan pengembangan (R&D) dengan individu atau entitas yang berbasis di China.
Pelanggar dapat dikenakan denda hingga $1 juta untuk individu dan $100 juta untuk bisnis. Mereka juga diharuskan untuk menyerahkan lisensi, kontrak, subkontrak, hibah, atau manfaat publik dari lembaga federal apa pun.
RUU itu juga akan melarang impor dan ekspor teknologi AI antara AS dan China, yang berarti DeepSeek akan dilarang beroperasi di AS.
Usulan ini muncul di tengah ketegangan AS-Cina yang meningkat setelah mantan Presiden Donald Trump memberlakukan tarif tambahan 10% pada barang-barang Cina. Para kritikus mengatakan langkah Sen. Hawley bisa mencegah pertumbuhan dan persaingan dalam AI namun juga bisa menjadi langkah simbolis.