Pernahkah Anda bertanya-tanya, mengapa selalu turun saat masuk pasar dan naik saat berhenti rugi? Ini bukan masalah keberuntungan, melainkan Anda belum memahami niat sebenarnya dari bandar di pasar.

Hari ini kita akan membongkar satu pola manipulasi yang umum—sementara kita sebut saja "Metode Tiga Tahap Pemotongan". Teknik ini sering muncul berulang kali di pasar kripto, memahami ini bisa membantu Anda menghindari banyak jebakan.

**Tahap Pertama: Menggembor-gemborkan Volume untuk Menciptakan Antusiasme**

Bandar tiba-tiba mengerek harga koin secara drastis, satu lilin hijau besar muncul secara tiba-tiba, suara di komunitas mulai memanas. Para KOL mulai mengeluarkan sinyal beli satu per satu, Anda melihat pergerakan pasar, berpikir ini saatnya naik. Tapi apa hasilnya? Saat Anda mengambil posisi, bandar justru menjual di harga tinggi. Trik ini paling mematikan karena memicu psikologi FOMO—melihat orang lain untung, Anda langsung masuk tanpa banyak berpikir.

**Tahap Kedua: Menjatuhkan Harga untuk Memicu Kepanikan**

Satu lilin merah menembus level support, kemudian harga terus turun, stop loss Anda pun banyak yang tersentuh dan terpaksa keluar. Anda menyaksikan modal Anda menyusut, mental pun goyah, akhirnya memutuskan untuk menyerah dan keluar. Tanpa disadari, bandar diam-diam menampung posisi di harga rendah. Gelombang manipulasi ini selesai di sini, kepanikan trader ritel menjadi mesin panen modal bandar.

**Tahap Ketiga: Membalikkan Arah dan Melonjak**

Setelah menakut-nakuti trader ritel keluar, bandar langsung membalikkan posisi dan menarik harga ke atas secara drastis. Saat ini Anda sudah di luar pasar, hanya bisa menyaksikan keuntungan yang terlewatkan. Peran "pembeli yang menampung" akhirnya jatuh ke tangan Anda.

Dari pengamatan pasar, pola ini sangat jelas terlihat di pergerakan ENA. Dimulai dari posisi 3180, lalu melonjak ke 3600, seluruh proses mengikuti skenario ini. Orang yang memahami logika ini bisa mengikuti arus; yang tidak, selalu terjebak dalam kejar-kejaran harga naik dan turun.

Perbedaannya terletak pada memahami ritme pasar dan niat utama para pelaku besar. Bukan soal indikator teknikal yang rumit, melainkan memahami hubungan penawaran dan permintaan, distribusi modal, dan psikologi permainan. Saat orang lain tebak-tebakan sembarangan, para peserta yang sadar sudah melihat pola ini dengan jelas.

Dengan memahami ketiga tahap ini, Anda bisa bertransformasi dari pihak yang dipotong menjadi pihak yang mendapatkan manfaat. Pasar kripto selalu mengulang cerita ini, perbedaannya hanya pada peserta dan jenis koin yang berbeda, tetapi pola dasarnya sama.