BTC turun 20%, apakah ini kesempatan untuk buy the dip?

Baru-baru ini, suasana pasar kripto dingin, BTC turun lebih dari 20% dalam dua bulan. Namun, dari sudut pandang jangka panjang, datanya sangat menarik:

Selama 2 tahun terakhir BTC naik 130%, sementara S&P 500 hanya naik 50%. Dana institusional juga tidak berhenti - Bitcoin ETF telah mengunci lebih dari 120 miliar dolar, ini menunjukkan bahwa institusi menganggap BTC sebagai “emas digital” dalam alokasi mereka.

Mengapa institusi optimis? Utamanya karena pasokan BTC terbatas, tidak terpengaruh oleh bank sentral, mirip dengan logika emas tradisional. Ditambah dengan kembalinya suasana FOMO baru-baru ini, harga rendah kali ini memang menarik.

Tapi apakah ini saat yang tepat untuk membeli di dasar? Sejujurnya, BTC selalu turun dan kemudian mencapai puncak baru dalam sejarahnya, catatan ini sangat kuat. Namun, jangan buta-buta—itu masih sangat muda, fluktuasinya besar, dan keamanan yang sebenarnya masih perlu diverifikasi.

Kesimpulan: Jika Anda memiliki 1000 uang saku, BTC bisa dicampurkan sedikit (sebagai bagian dari alokasi aset berisiko), tetapi jangan all in. Enkripsi masih merupakan jenis yang berisiko tinggi, siapkan mental Anda.