Sementara sebagian besar trader terobsesi dengan kripto dan emas, ada permainan kekuatan yang lebih tenang yang terjadi di sektor energi. Saham minyak baru saja memasuki fase yang menarik menjelang 2025.
Inilah kenyataannya: minyak bukan sekadar komoditas—ini adalah tulang punggung infrastruktur global. Apakah Anda melihat pemain hulu seperti ExxonMobil ($106.48) dan Chevron ($144), infrastruktur midstream seperti Kinder Morgan, atau pembuat hilir seperti Phillips 66, masing-masing segmen bergerak dengan mekanisme yang berbeda.
Saham energi Thailand tetap bertahan:
PTT (Pemain nasional Thailand): Trader mengincar kisaran $29,50-$43 pada tahun 2025
Thai Oil (TOP): Berada di $28, analis melihat potensi $21-$70
Bangchak (BCP): Permainan diversifikasi energi, $32-$62 rentang target
Secara global, Saudi Aramco mendominasi dengan skala murni ($1,8T kapitalisasi pasar), sementara Shell sedang menavigasi transisi energi dengan tekanan pengurangan karbon.
Tantangannya? Harga minyak bergerak berdasarkan geopolitik, panggilan produksi OPEC+, pertumbuhan PDB global, dan fluktuasi FX. Lonjakan permintaan musiman dalam pemanasan musim dingin atau gangguan pasokan di Timur Tengah dapat mengubah permainan dengan cepat.
Strategi masuk terbaik:
ETF untuk diversifikasi (ENGY, ENY untuk pasar Thailand)
Pilihan saham langsung jika Anda yakin pada operator tertentu
Perdagangan CFD untuk permainan dengan leverage tinggi (risiko/imbalan lebih tinggi)
Intinya: Saham minyak 2025 bukanlah perdagangan “set and forget”. Mereka memberikan imbalan kepada trader yang memahami dinamika penawaran/permintaan dan pergeseran geopolitik. Keuntungan nyata datang dari penentuan waktu siklus produksi dan titik infleksi makroekonomi.
Langkah Anda—teliti dasar-dasar sektor, jangan hanya mengejar ticker. 📊
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Saham Minyak Terbaik untuk Dipantau di 2025: Mana yang Sebenarnya Layak untuk Uang Anda?
Sementara sebagian besar trader terobsesi dengan kripto dan emas, ada permainan kekuatan yang lebih tenang yang terjadi di sektor energi. Saham minyak baru saja memasuki fase yang menarik menjelang 2025.
Inilah kenyataannya: minyak bukan sekadar komoditas—ini adalah tulang punggung infrastruktur global. Apakah Anda melihat pemain hulu seperti ExxonMobil ($106.48) dan Chevron ($144), infrastruktur midstream seperti Kinder Morgan, atau pembuat hilir seperti Phillips 66, masing-masing segmen bergerak dengan mekanisme yang berbeda.
Saham energi Thailand tetap bertahan:
Secara global, Saudi Aramco mendominasi dengan skala murni ($1,8T kapitalisasi pasar), sementara Shell sedang menavigasi transisi energi dengan tekanan pengurangan karbon.
Tantangannya? Harga minyak bergerak berdasarkan geopolitik, panggilan produksi OPEC+, pertumbuhan PDB global, dan fluktuasi FX. Lonjakan permintaan musiman dalam pemanasan musim dingin atau gangguan pasokan di Timur Tengah dapat mengubah permainan dengan cepat.
Strategi masuk terbaik:
Intinya: Saham minyak 2025 bukanlah perdagangan “set and forget”. Mereka memberikan imbalan kepada trader yang memahami dinamika penawaran/permintaan dan pergeseran geopolitik. Keuntungan nyata datang dari penentuan waktu siklus produksi dan titik infleksi makroekonomi.
Langkah Anda—teliti dasar-dasar sektor, jangan hanya mengejar ticker. 📊