XRP sedang memasuki peran yang lebih besar dalam ekonomi digital Asia. Menjelang 2026, laporan menyebutkan bahwa token ini bisa menjadi tulang punggung tokenisasi hadiah, mengubah cara orang menggunakan dan menghabiskan aset digital di seluruh kawasan. Seorang konsultan kripto baru-baru ini membahas kemitraan Ripple yang semakin berkembang di Jepang dan sekitarnya yang membuka jalan bagi XRP untuk memimpin transformasi ini.
Ripple dan SBI Ripple Asia Bergabung Kekuatan
Langkah terbesar datang dari SBI Ripple Asia, sebuah usaha patungan antara Ripple dan SBI Holdings. Grup tersebut telah menandatangani kesepakatan dengan Tobu Top Tours, salah satu perusahaan perjalanan terbesar di Jepang. Bersama-sama, mereka akan menciptakan platform pembayaran dan penghargaan baru di XRP Ledger (XRPL), menghubungkan token digital dengan NFT dan pembayaran sehari-hari.
Perjalanan, Pariwisata, dan Hadiah Digital
Platform ini lebih dari sekadar pembayaran. Ini dirancang untuk mendukung souvenir NFT, voucher perjalanan, dan token hadiah berbasis wilayah yang mendorong pengeluaran lokal. Tujuannya adalah untuk diluncurkan pada paruh pertama tahun 2026, menempatkan XRP di pusat ekonomi token yang berkembang di Asia.
Jaringan Dukungan yang Berkembang
Jangkauan Ripple di Jepang sudah sangat besar, dengan lebih dari 80% bank-bank besar terhubung ke sistem XRP. SBI Holdings sendiri memegang XRP senilai miliaran, menunjukkan betapa besar dukungan yang dimiliki proyek ini. Selain itu, Otoritas Moneter Hong Kong baru-baru ini menyebut Ripple dalam rencananya untuk penyelesaian tokenisasi, semakin membuktikan perannya yang semakin berkembang di Asia.
Mengapa Ini Penting untuk Masa Depan
Acara seperti Expo Dunia Osaka 2025, yang diperkirakan akan menarik hampir 30 juta pengunjung, akan memberikan panggung besar bagi sistem yang didukung XRP. Dengan biaya yang rendah, transaksi yang cepat, dan desain ramah lingkungan, XRPL sedang dibentuk sebagai platform ideal untuk gelombang adopsi berikutnya.
"Ini bukan hanya tentang transaksi," jelas konsultan tersebut. "XRP bertindak sebagai jembatan --- menghubungkan token, NFT, dan pembayaran dunia nyata."
Jika rencana ini berjalan sesuai harapan, XRP bisa segera menjadi dasar dari ekonomi ter-tokenisasi di Asia.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
XRP Siap Mendominasi Pasar Hadiah Tertokenisasi Asia pada tahun 2026
XRP sedang memasuki peran yang lebih besar dalam ekonomi digital Asia. Menjelang 2026, laporan menyebutkan bahwa token ini bisa menjadi tulang punggung tokenisasi hadiah, mengubah cara orang menggunakan dan menghabiskan aset digital di seluruh kawasan. Seorang konsultan kripto baru-baru ini membahas kemitraan Ripple yang semakin berkembang di Jepang dan sekitarnya yang membuka jalan bagi XRP untuk memimpin transformasi ini.
Ripple dan SBI Ripple Asia Bergabung Kekuatan
Langkah terbesar datang dari SBI Ripple Asia, sebuah usaha patungan antara Ripple dan SBI Holdings. Grup tersebut telah menandatangani kesepakatan dengan Tobu Top Tours, salah satu perusahaan perjalanan terbesar di Jepang. Bersama-sama, mereka akan menciptakan platform pembayaran dan penghargaan baru di XRP Ledger (XRPL), menghubungkan token digital dengan NFT dan pembayaran sehari-hari.
Perjalanan, Pariwisata, dan Hadiah Digital
Platform ini lebih dari sekadar pembayaran. Ini dirancang untuk mendukung souvenir NFT, voucher perjalanan, dan token hadiah berbasis wilayah yang mendorong pengeluaran lokal. Tujuannya adalah untuk diluncurkan pada paruh pertama tahun 2026, menempatkan XRP di pusat ekonomi token yang berkembang di Asia.
Jaringan Dukungan yang Berkembang
Jangkauan Ripple di Jepang sudah sangat besar, dengan lebih dari 80% bank-bank besar terhubung ke sistem XRP. SBI Holdings sendiri memegang XRP senilai miliaran, menunjukkan betapa besar dukungan yang dimiliki proyek ini. Selain itu, Otoritas Moneter Hong Kong baru-baru ini menyebut Ripple dalam rencananya untuk penyelesaian tokenisasi, semakin membuktikan perannya yang semakin berkembang di Asia.
Mengapa Ini Penting untuk Masa Depan
Acara seperti Expo Dunia Osaka 2025, yang diperkirakan akan menarik hampir 30 juta pengunjung, akan memberikan panggung besar bagi sistem yang didukung XRP. Dengan biaya yang rendah, transaksi yang cepat, dan desain ramah lingkungan, XRPL sedang dibentuk sebagai platform ideal untuk gelombang adopsi berikutnya.
"Ini bukan hanya tentang transaksi," jelas konsultan tersebut. "XRP bertindak sebagai jembatan --- menghubungkan token, NFT, dan pembayaran dunia nyata."
Jika rencana ini berjalan sesuai harapan, XRP bisa segera menjadi dasar dari ekonomi ter-tokenisasi di Asia.