Ketika kita kehilangan batas, kita selalu ingin menyenangkan orang lain, namun secara perlahan kita mengabaikan diri sendiri. Pengorbanan diri tampaknya adalah cinta dan tanggung jawab, tetapi sebenarnya menguras energi batin, membuat hati terasa kosong. Setiap kompromi, setiap toleransi, mengingatkan kita: belajar untuk mengatakan "tidak", melindungi diri sendiri adalah langkah pertama menuju hubungan yang sehat. Kita perlu membangun kembali batas, agar cinta dan rasa hormat dapat ada bersamaan, tanpa mengorbankan diri.