Peneliti Fundasi Solana: Era Emas Solana Berakhir, Akan Dilewati oleh ETH L2

Peneliti Yayasan Ethereum: Era Emas Solana Telah Berakhir! Dua Keunggulan Akan Dilewati oleh ETH L2

Penulis Asli: Ting, BlockTempo

Sumber teks asli:

Diterjemahkan oleh Tom, Mars Finance

Dalam Bull Market ini, Solana blockchain menguasai sebagian besar lalu lintas meme dengan keunggulan kecepatan transaksi yang cepat dan biaya gas yang rendah, dan pada 22 November, harga SOL Token melebihi $260, mencetak rekor tertinggi.

Sebaliknya, Ethereum, yang merupakan rantai publik pertama, belum mengalami perkembangan ekosistem yang signifikan baru-baru ini, ditambah dengan masalah biaya gas yang tinggi, membuat pengguna on-chain menjauh darinya, yang pada gilirannya menyebabkan harga koin Ethereum tetap lesu.

Namun, peneliti dari yayasan Ethereum, Justin Drake, baru-baru ini mengatakan bahwa hari baik Solana mungkin akan berakhir.

Peneliti Yayasan Dana Ethereum: Era Keemasan Solana Akan Segera Berakhir

media enkripsi The Defiant mengatakan dalam tweet hari ini (29) bahwa dalam episode terbaru dari Podcast, peneliti dari Ethereum Foundation, Justin Drake, membahas bagaimana Layer2 dari Ethereum dapat melampaui Solana dalam latensi dan throughput, dan dengan tegas menyatakan bahwa era emas Solana akan segera berakhir:

Bitcoin, Ethereum, dan Solana: Fokus Persaingan yang Berbeda

Justin Drake：

Jika ingin merangkum persaingan ini, bisa dikatakan: di satu sisi, keunggulan persaingan BTC terletak pada stabilitasnya, efek Lindy (keberlanjutan sejarah), dan sifat mata uangnya; sementara fokus Beam Chain adalah memaksimalkan efisiensi Layer 1 Ether yang besar, sehingga persaingannya dengan BTC lebih langsung. Di sisi lain, Solana memfokuskan pada kinerja sebagai inti.

Dalam model saya, pesaing Solana sebenarnya adalah Layer 2 Ethereum, bukan Layer 1 itu sendiri. Untuk Solana, kabar baiknya adalah kinerjanya yang luar biasa dalam dua indikator kinerja kunci dalam satu atau dua tahun terakhir: latensi dan throughput.

Keunggulan Solana tidak lagi: latensi dan throughput

Justin Drake：

Dalam hal latensi, Solana memiliki slot time (interval waktu) yang sangat singkat. Namun, bagi Ethereum, kedatangan mekanisme pra-konfirmasi akan secara signifikan memperbaiki latensi, bahkan melampaui Solana. Saat ini, rata-rata latensi Solana adalah 200 milidetik. Namun, mekanisme pra-konfirmasi akan menurunkan latensi menjadi mendekati 10 milidetik, yang berarti akan ada peningkatan 20 kali lipat dalam hal slot latensi.

Dalam hal throughput, tahun ini kita menyaksikan perkembangan yang pesat dalam Layer 2. Sebuah situs web rollup.wtf menunjukkan peningkatan throughput dari segi komputasi (diukur dalam jumlah gas per detik). Target Ethereum adalah untuk memproses sebanyak mungkin transaksi dalam ekosistem, dan Layer 2 telah menunjukkan kemampuan perluasan horizontalnya. Saat ini, throughput keseluruhan Layer 2 sudah sekitar 100 kali lipat dari Layer 1 Ethereum, dan kemungkinan besar akan naik hingga 1000 kali lipat atau bahkan 10.000 kali lipat tahun depan. Ini adalah suatu arsitektur yang berkelanjutan dan dapat diperluas.

Sementara itu, strategi yang diadopsi oleh Solana adalah mengkonsentrasikan semua aktivitas pada satu server. Setiap Node verifikasi memerlukan server besar untuk menangani semua aktivitas, tetapi performa server-server tersebut sudah mencapai batas maksimal, sehingga tidak dapat meningkatkan throughput secara signifikan. Saya percaya Solana tidak akan dapat meningkatkan batas gas 10 kali lipat tahun depan, sementara Ethereum kemungkinan besar akan dapat meningkatkan batas gas secara keseluruhan 10 kali lipat melalui Layer 2.

Secara keseluruhan, kita mungkin akan melihat akhir dari era keemasan Solana, karena dua indikator kinerja yang pernah menjadi keunggulan kompetitifnya tidak lagi dimiliki.

Menariknya, salah seorang pendiri Solana, Anatoly Yakovenko, juga mengutip twit dari The Defiant dan melampirkannya dengan gambar:

Masa keemasan Solana telah berakhir, era multitandatangan telah tiba.

Dan tweet ini tampaknya mengandung sindiran, mengisyaratkan bahwa Ethereum Foundation kurang memiliki prestasi nyata dan hanya menggunakan pernyataan 'Ethereum akan segera melampaui Solana' untuk memotivasi pengguna dan pengembang di ekosistemnya. (Catatan: Ekosistem Ethereum sangat menghargai teknologi multitas tangan, abstraksi akun, dan lainnya)

Yayasan ETH memasukkan investasi jutaan dolar ke zkVMs

Di sisi lain, peneliti ETH Foundation Justin Drake juga mengatakan dalam tweet hari ini (29) bahwa ETH Foundation sedang menginvestasikan puluhan juta dolar ke proyek zkVMs, termasuk Verifikasi Formal zkRISC-V, analisis kata sandi Poseidon, dan L2beat untuk zkVMs.