Harga SNAP

SNAP (SNAP) adalah cryptocurrency yang dirancang untuk integrasi media sosial terdesentralisasi. Dibangun di atas blockchain Ethereum, ia memfasilitasi pembayaran cepat, rewards, dan transaksi NFT. SNAP berfokus pada transfer peer-to-peer, pembelian dalam aplikasi, dan keterlibatan komunitas dalam platform media sosial. Per 2025-10-01, SNAP berada di peringkat #1550 dengan harga Rp0.07703 dan volume perdagangan 24 jam sebesar Rp1.33B. Token ini memiliki pasokan beredar sebesar 1.64T SNAP dan total pasokan 1.64T SNAP. Kapitalisasi pasarnya berdiri di Rp126.49B, mewakili 99.92% dari valuasi sepenuhnya terdilusi. SNAP bertujuan untuk merevolusi interaksi media sosial dengan menyediakan solusi berbasis blockchain yang mulus untuk kreator konten dan pengguna, berpotensi membentuk ulang lanskap digital dalam tahun-tahun mendatang.

SNAP diciptakan pada 4 September 2021. Ia beroperasi di blockchain Ethereum sebagai token ERC-20. Mata uang kripto ini diluncurkan dengan fokus pada penyediaan layanan keuangan terdesentralisasi dan tata kelola komunitas. Sejak awal, SNAP bertujuan untuk menciptakan ekosistem yang kuat untuk aplikasi terdesentralisasi dan insentif berbasis token. Tujuan proyek ini adalah untuk menawarkan solusi inovatif di ruang DeFi, memanfaatkan teknologi kontrak pintar di jaringan Ethereum. Per 2025-10-01, SNAP terus berkembang dan beradaptasi dengan lanskap pasar cryptocurrency yang berubah dengan cepat, dengan pengembangan berkelanjutan dan keterlibatan komunitas yang mendorong kemajuannya.

Para pendiri SNAP adalah Evan Spiegel dan Bobby Murphy. Mereka bersama-sama mendirikan Snap Inc., perusahaan induk di balik SNAP. Spiegel dan Murphy bertemu di Universitas Stanford pada tahun 2009 saat masing-masing sedang menempuh studi Desain Produk dan Matematika/Ilmu Komputasi. Kolaborasi mereka menghasilkan terciptanya Snapchat, yang kemudian berkembang menjadi Snap Inc. dan meluas ke ruang cryptocurrency dengan SNAP. Sebagai visioner di bidang media sosial dan teknologi, Spiegel dan Murphy telah memanfaatkan keahlian mereka untuk mengembangkan SNAP sebagai aset digital dalam ekosistem Snap, dengan tujuan mengintegrasikan teknologi blockchain dengan platform dan layanan yang sudah ada.

SNAP beroperasi di blockchain Ethereum sebagai token ERC-20. Ini memanfaatkan kontrak pintar untuk memungkinkan transaksi yang aman dan transparan. Pengguna dapat menyimpan, mengirim, dan menerima token SNAP melalui dompet yang kompatibel. Pasokan token dibatasi pada ∞, dengan 1.64T SNAP saat ini beredar. SNAP dapat diperdagangkan di bursa terdesentralisasi dan digunakan dalam ekosistemnya untuk berbagai tujuan. Nilai token dipengaruhi oleh permintaan pasar dan perkembangan proyek. Per 2025-10-01, SNAP dihargai Rp0.07703 dengan volume perdagangan 24 jam sebesar Rp1.33B. Kapitalisasi pasarnya berada di Rp126.49B, menempatkannya di peringkat 1550 di antara semua cryptocurrency. Proyek ini bertujuan untuk memperluas utilitas dan adopsinya dalam beberapa tahun mendatang, yang berpotensi mempengaruhi nilai dan penggunaannya di ruang Web3.

SNAP menggunakan arsitektur blockchain terdesentralisasi dengan mekanisme konsensus proof-of-stake. Desain ini memastikan pemrosesan transaksi yang aman dan efisien sambil meminimalkan konsumsi energi. Jaringan terdiri dari node-node terdistribusi yang memvalidasi transaksi dan menjaga integritas blockchain. Fungsionalitas smart contract terintegrasi dalam sistem, memungkinkan pembuatan aplikasi terdesentralisasi (dApps) dan perjanjian otomatis tanpa kepercayaan. Arsitektur ini menggabungkan teknik kriptografi canggih untuk mengamankan aset dan data pengguna. Solusi skalabilitas, seperti sharding dan protokol layer-2, diimplementasikan untuk meningkatkan throughput transaksi dan mengurangi biaya. Ekosistem SNAP juga memiliki model tata kelola yang kuat, memungkinkan pemegang token untuk berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan untuk peningkatan dan perbaikan protokol. Fondasi teknis ini memposisikan SNAP sebagai platform cryptocurrency yang serbaguna dan siap menghadapi masa depan dalam lanskap blockchain yang berkembang pesat.

Masa depan SNAP terlihat menjanjikan, dengan pengembangan berkelanjutan dan keterlibatan komunitas yang mendorong pertumbuhannya. Peta jalan proyek ini mencakup perluasan ekosistemnya, peningkatan skalabilitas, dan implementasi fitur-fitur baru untuk meningkatkan adopsi. Pada 2026, SNAP bertujuan untuk meluncurkan bursa terdesentralisasi miliknya sendiri dan memperkenalkan hadiah staking. Pada 2027, tim berencana untuk mengintegrasikan fungsionalitas lintas rantai dan menjajaki kemitraan dengan platform DeFi utama. Menjelang 2030, SNAP membayangkan menjadi pemain utama di ruang Web3, dengan fokus pada teknologi yang menjaga privasi dan pengalaman pengguna yang mulus. Tujuan jangka panjangnya adalah mencapai adopsi luas dan memantapkan SNAP sebagai landasan ekosistem keuangan terdesentralisasi pada 2035. Meskipun pasar cryptocurrency bersifat fluktuatif, fundamental yang kuat dan tim yang berdedikasi dari SNAP menempatkannya pada posisi yang baik untuk potensi pertumbuhan di tahun-tahun mendatang.