Dalam dunia perdagangan keuangan, keberhasilan sering kali berasal dari akumulasi pengalaman dan kebijaksanaan yang terasah. Baru-baru ini, saya meninjau kembali perjalanan trading saya dan merasa bahwa mampu bangkit dari ambang kebangkrutan sebanyak dua kali serta mengumpulkan aset bernilai puluhan juta rupiah sepenuhnya berkat 24 prinsip trading yang saya pegang teguh selama bertahun-tahun.
Selama ini, saya juga pernah terjerumus ke berbagai perangkap investasi: kehilangan setengah posisi karena tidak menetapkan stop loss, melakukan trading terlalu sering sehingga modal perlahan terkuras habis. Namun, justru dengan menginternalisasi prinsip-prinsip ini sebagai naluri, saya mampu meningkatkan profitabilitas secara stabil.
Bagi pemula yang baru memasuki dunia trading, memahami dan menerapkan empat prinsip inti berikut ini dapat membantu menghindari sebagian besar kesalahan umum:
Pertama, pengelolaan dana yang tepat adalah fondasi keberhasilan. Disarankan membagi modal menjadi sepuluh bagian, dan hanya menggunakan satu bagian untuk setiap transaksi. Misalnya, jika Anda memiliki 10 juta rupiah untuk trading, maka batas stop loss setiap kali tidak boleh melebihi 1 juta rupiah. Berdasarkan tingkat risiko yang dapat Anda tanggung, Anda juga dapat membagi modal menjadi lebih banyak bagian untuk mengurangi risiko lebih lanjut.
Kedua, setiap kali membuka posisi harus menetapkan stop loss. Sebelum melakukan trading, tentukan posisi stop loss secara jelas. Hal ini dapat melindungi modal Anda secara efektif dan menghindarkan dari situasi pasif akibat trading impulsif.
Ketiga, hindari overtrading. Trading yang terlalu sering tidak hanya melanggar prinsip pengelolaan dana, tetapi juga meningkatkan peluang kerugian. Bersabarlah dan tunggu peluang trading terbaik sangatlah penting.
Terakhir, jangan sampai trading yang sudah menguntungkan berubah menjadi kerugian. Anda perlu menyesuaikan posisi stop loss secara tepat waktu untuk melindungi keuntungan yang sudah diperoleh.
Dengan mengikuti prinsip-prinsip ini, Anda akan mampu berjalan secara stabil di pasar trading dan secara bertahap mengumpulkan kekayaan. Ingatlah, keberhasilan dalam trading tidak hanya membutuhkan keahlian, tetapi juga disiplin dan kesabaran. Melalui pembelajaran dan latihan terus-menerus, Anda pun dapat menemukan jalan menuju kesuksesan di bidang yang penuh peluang dan tantangan ini.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
8 Suka
Hadiah
8
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
SocialFiQueen
· 17jam yang lalu
Jalan yang besar sangat sederhana~ Terlalu banyak pasti akan kehilangan
Lihat AsliBalas0
0xOverleveraged
· 17jam yang lalu
Siapa yang meminjamkan saya seratus ribu untuk mencoba?
Lihat AsliBalas0
MEVHunterZhang
· 17jam yang lalu
Menahan diri dari keserakahan adalah inti dari segalanya.
Dalam dunia perdagangan keuangan, keberhasilan sering kali berasal dari akumulasi pengalaman dan kebijaksanaan yang terasah. Baru-baru ini, saya meninjau kembali perjalanan trading saya dan merasa bahwa mampu bangkit dari ambang kebangkrutan sebanyak dua kali serta mengumpulkan aset bernilai puluhan juta rupiah sepenuhnya berkat 24 prinsip trading yang saya pegang teguh selama bertahun-tahun.
Selama ini, saya juga pernah terjerumus ke berbagai perangkap investasi: kehilangan setengah posisi karena tidak menetapkan stop loss, melakukan trading terlalu sering sehingga modal perlahan terkuras habis. Namun, justru dengan menginternalisasi prinsip-prinsip ini sebagai naluri, saya mampu meningkatkan profitabilitas secara stabil.
Bagi pemula yang baru memasuki dunia trading, memahami dan menerapkan empat prinsip inti berikut ini dapat membantu menghindari sebagian besar kesalahan umum:
Pertama, pengelolaan dana yang tepat adalah fondasi keberhasilan. Disarankan membagi modal menjadi sepuluh bagian, dan hanya menggunakan satu bagian untuk setiap transaksi. Misalnya, jika Anda memiliki 10 juta rupiah untuk trading, maka batas stop loss setiap kali tidak boleh melebihi 1 juta rupiah. Berdasarkan tingkat risiko yang dapat Anda tanggung, Anda juga dapat membagi modal menjadi lebih banyak bagian untuk mengurangi risiko lebih lanjut.
Kedua, setiap kali membuka posisi harus menetapkan stop loss. Sebelum melakukan trading, tentukan posisi stop loss secara jelas. Hal ini dapat melindungi modal Anda secara efektif dan menghindarkan dari situasi pasif akibat trading impulsif.
Ketiga, hindari overtrading. Trading yang terlalu sering tidak hanya melanggar prinsip pengelolaan dana, tetapi juga meningkatkan peluang kerugian. Bersabarlah dan tunggu peluang trading terbaik sangatlah penting.
Terakhir, jangan sampai trading yang sudah menguntungkan berubah menjadi kerugian. Anda perlu menyesuaikan posisi stop loss secara tepat waktu untuk melindungi keuntungan yang sudah diperoleh.
Dengan mengikuti prinsip-prinsip ini, Anda akan mampu berjalan secara stabil di pasar trading dan secara bertahap mengumpulkan kekayaan. Ingatlah, keberhasilan dalam trading tidak hanya membutuhkan keahlian, tetapi juga disiplin dan kesabaran. Melalui pembelajaran dan latihan terus-menerus, Anda pun dapat menemukan jalan menuju kesuksesan di bidang yang penuh peluang dan tantangan ini.