Harga Zam.io

Zam.io adalah cryptocurrency yang bertujuan untuk membangun ekosistem keuangan hibrida CeFi-DeFi, menghubungkan modal riil dengan teknologi blockchain. Ini memungkinkan investor saham untuk memperluas portofolio mereka ke pasar crypto menggunakan platform pinjaman stablecoin dengan jaminan saham yang disebut protokol zMorgan. Ekosistem ZAM mencakup fitur-fitur seperti dompet digital, manajemen portofolio crypto algoritmik, solusi stablecoin, dan kartu bank digital. Rincian utama tentang Zam.io: - Harga saat ini: Rp1.69 - Perubahan 24 jam: +8.63% - Kapitalisasi pasar: Rp1.1B - Suplai yang beredar: 650.06M ZAM - Total suplai: 67.78M ZAM - Harga tertinggi sepanjang masa: Rp7,834.59 (3 November 2021) - Harga terendah sepanjang masa: Rp0.5167 (8 Mei 2025) Zam.io beroperasi di jaringan Ethereum dan BNB Chain. Diluncurkan pada April 2021 dan bertujuan untuk mempercepat transisi menuju ekonomi terdesentralisasi dengan menjembatani keuangan tradisional dengan kemampuan DeFi. Proyek ini berfokus pada penyediaan alat dan layanan keuangan inovatif dalam ekosistemnya.

Zam.io diciptakan pada 8 April 2021. Cryptocurrency ini diluncurkan sebagai bagian dari ekosistem Zam.io, yang bertujuan untuk membangun sistem keuangan hybrid CeFi-DeFi yang menghubungkan modal dunia nyata dengan teknologi blockchain. Sejak pembuatannya, Zam.io telah diperdagangkan di jaringan Ethereum dan BNB Chain. Tujuan proyek ini adalah untuk mempercepat transisi menuju ekonomi terdesentralisasi baru dengan memungkinkan investor saham memperluas portofolio mereka ke pasar kripto menggunakan platform peminjaman stablecoin yang dijamin saham.

Para pendiri Zam.io adalah Yury Gusev dan Anar Babaev. Mereka mendirikan proyek ini pada tahun 2021 dengan tujuan membangun ekosistem keuangan hibrida CeFi-DeFi yang menghubungkan modal dunia nyata dengan teknologi blockchain. Yury Gusev menjabat sebagai CEO, membawa pengalaman luas di bidang fintech dan blockchain. Anar Babaev adalah CTO, memanfaatkan keahliannya dalam pengembangan perangkat lunak dan kriptografi. Bersama-sama, mereka memimpin tim Zam.io dalam mengembangkan solusi inovatif seperti protokol zMorgan, yang memungkinkan investor saham menggunakan pinjaman stablecoin dengan jaminan saham untuk berekspansi ke pasar kripto. Visi mereka adalah mempercepat transisi ke ekonomi terdesentralisasi baru dengan menjembatani keuangan tradisional dengan kemampuan blockchain.

Zam.io beroperasi pada ekosistem keuangan hibrida CeFi-DeFi, menghubungkan modal dunia nyata dengan teknologi blockchain. Sistem ini menggunakan protokol zMorgan, memungkinkan investor saham menggunakan portofolio mereka sebagai jaminan untuk pinjaman stablecoin guna memasuki pasar kripto. Token ZAM adalah aset asli dari ekosistem ini, dengan harga saat ini Rp1.69 dan kapitalisasi pasar sebesar Rp1.1B. Ekosistem Zam.io mencakup platform peminjaman stablecoin yang didukung saham, dompet digital multi-fungsi, manajemen portofolio kripto algoritmik, dan layanan perbankan digital. Dengan pasokan beredar sebesar 650.06M ZAM dan total pasokan 67.78M ZAM, Zam.io bertujuan untuk mempercepat transisi menuju ekonomi terdesentralisasi dengan menjembatani keuangan tradisional dengan pasar kripto.

Zam.io menggunakan arsitektur hibrida yang menggabungkan elemen CeFi dan DeFi. Komponen utamanya meliputi: 1. Protokol zMorgan: Platform pinjaman stablecoin yang memungkinkan pengguna menggunakan saham sebagai jaminan untuk pinjaman kripto. 2. Dukungan multi-chain: Zam.io beroperasi di Ethereum dan BNB Chain, meningkatkan interoperabilitas. 3. Kontrak pintar: Diterapkan di Ethereum (0xd373576a9e738f37dc6882328358ff69c4caf4c6) dan BNB Chain (0xBbcF57177D8752B21d080bf30a06CE20aD6333F8). 4. Tokenomics: Total pasokan 67.78M ZAM ZAM dengan 650.06M ZAM dalam sirkulasi. 5. Integrasi DeFi: Termasuk fitur seperti staking, peminjaman/pinjaman, dan fungsionalitas DEX. 6. Elemen CeFi: Menggabungkan aspek keuangan tradisional seperti kartu bank digital dan pinjaman dengan jaminan saham. 7. Manajemen portofolio algoritmik: Menawarkan algoritma portofolio kripto siap pakai untuk manajemen aset. Arsitektur ini bertujuan untuk menjembatani pasar modal tradisional dengan teknologi blockchain, memfasilitasi transisi menuju ekonomi yang lebih terdesentralisasi. Pendekatan hibrida memungkinkan Zam.io memanfaatkan keuntungan dari sistem keuangan terpusat dan terdesentralisasi.

Zam.io memiliki peta jalan yang ambisius untuk masa depan. Tonggak utamanya meliputi: 2025: Memperluas protokol zMorgan untuk mendukung lebih banyak aset sebagai jaminan untuk pinjaman stablecoin. 2026: Meluncurkan bursa terdesentralisasi dan alat manajemen portofolio algoritmik. 2027: Memperkenalkan kartu bank digital dan solusi pengiriman uang untuk menjembatani keuangan tradisional dan kripto. 2030: Bertujuan menjadi ekosistem hybrid CeFi-DeFi terkemuka, menghubungkan modal dunia nyata ke blockchain. Dalam jangka panjang, Zam.io membayangkan percepatan transisi ke ekonomi terdesentralisasi baru dengan menyediakan layanan keuangan komprehensif yang menggabungkan pasar tradisional dan kripto. Tim berfokus pada pengembangan berkelanjutan ekosistem, termasuk platform stablecoin, dompet digital, dan inisiatif edukasi. Meskipun prediksi harga spesifik sulit, jika Zam.io mencapai tujuan peta jalannya, ia memiliki potensi untuk pertumbuhan yang signifikan. Harga saat ini sebesar Rp1.69 bisa meningkat secara substansial seiring pertumbuhan adopsi dan lebih banyak modal mengalir ke dalam ekosistem.