Desas-desus di industri menunjukkan bahwa sebuah pabrik semikonduktor besar sedang mempertimbangkan langkah penetapan harga yang agresif. Sumber-sumber mengindikasikan bahwa raksasa chip Taiwan tersebut mungkin akan menerapkan peningkatan harga tahunan berturut-turut di seluruh node proses canggihnya—secara khusus yang di bawah 5 nanometer—selama empat tahun ke depan. Usulan kenaikan harga rata-rata sekitar 3% per tahun.

Strategi penetapan harga ini dapat berdampak pada sektor teknologi yang sangat bergantung pada fabrikasi chip mutakhir. Dari akselerator AI hingga perangkat keras komputasi berkinerja tinggi yang digunakan dalam validasi blockchain, implikasi biaya perlu diperhatikan. Saat biaya manufaktur meningkat, industri hulu—termasuk produsen peralatan penambangan dan produsen dompet perangkat keras—mungkin menghadapi tekanan margin.

Waktu ini bertepatan dengan permintaan yang berkelanjutan untuk node canggih, terutama saat aplikasi generasi berikutnya mendorong batasan kinerja. Apakah pesaing akan mengikuti jejak ini masih harus dilihat, tetapi dinamika rantai pasokan jarang tetap terisolasi.