Lintasan transfer lintas negara ini memang membuat orang merasa campur aduk. Suka karena di era globalisasi memang nggak bisa dipisahkan, benci karena setiap kali transaksi rasanya seperti disikat—biaya administrasi bisa langsung puluhan dolar AS, waktu sampai dana lambat banget sampai bikin putus asa, uang yang dikirim Jumat sore baru sampai Selasa depan, itu pun sudah bersyukur banget. Belum lagi selisih nilai tukar yang menyimpan berbagai trik, jelasnya layar menunjukkan satu harga, tapi saat sampai di tangan malah entah kenapa berkurang, di tengah-tengah proses ada lapisan-lapisan biaya, sampai akhirnya sendiri pun nggak bisa hitung berapa banyak yang dipotong.

Pengalaman nggak enak kayak gini, jadi sasaran utama dari protokol pembayaran baru yang ingin memecahkan masalah ini. Contohnya proyek bernama Plasma ini, yang ingin melakukan sesuatu secara langsung: membuat transfer lintas negara semulus mengirim pesan chat.

Gimana caranya? Tiga aspek utama langsung menyentuh inti masalah.

**Kecepatan**, sistem bank konvensional lambat banget, kayak kerbau menarik kereta, apalagi saat hari libur malah berhenti total. Sedangkan solusi berbasis teknologi blockchain bisa mempercepat konfirmasi sampai detik—dalam pengujian nyata, transfer biasa selesai dalam 1 sampai 3 detik, tanpa peduli siang malam, tanpa lihat kalender, cukup tekan kirim, penerima langsung terima, rasa cemas menunggu berhari-hari dan refresh halaman hilang sama sekali.

**Biaya**, bahkan lebih ekstrem. Dulu lewat jalur bank, biaya sekitar puluhan dolar sudah biasa; bahkan dengan blockchain awal, satu transaksi bisa memakan biaya beberapa dolar. Sekarang ada solusi yang langsung mendekati nol—0 sampai 0.01 dolar, untuk transfer ratusan bahkan ribuan dolar, biaya transaksi hampir nggak ada, dan uang yang dihemat ini bukan jumlah kecil.

Singkatnya, kemajuan teknologi harus terlihat nyata di hal-hal yang bisa dilihat dan dirasakan. Kalau transfer bisa cepat dan murah, maka uang yang selama ini diambil dari selisih informasi oleh lembaga keuangan konvensional tentu nggak akan semenarik dulu lagi.