Baru-baru ini, pasar ZEC menampilkan sebuah contoh kontras yang layaknya buku pelajaran — di satu sisi ada para whale besar yang meraup keuntungan gila-gilaan, di sisi lain ada trader yang bertahan dengan kerugian besar dan terus memaksakan posisi mereka.
Mari kita bahas tentang tokoh yang satu ini. Dalam waktu 5 jam, dia dengan tegas menambah posisi sebanyak 2000 ZEC, sehingga total posisi saat ini mencapai 16,33 juta dolar AS, dengan biaya rata-rata terkunci di 424 dolar. Lebih gila lagi, seluruh operasi ini berlangsung hanya selama tiga hari: mentransfer 2,21 juta dolar ke Hyperliquid, membuka posisi long dengan leverage 5x, dan melakukan rolling posisi secara beruntun sehingga modal pokok langsung berkali-kali lipat. Saat ini, keuntungan unrealized mencapai 87%, dengan keuntungan di buku sebesar 2,86 juta dolar AS, menjadikannya posisi long terbesar di platform ZEC tersebut.
Sebaliknya, posisi short menunjukkan gambaran yang berbeda. Mulai melakukan short ZEC sejak 11 Oktober, namun harga terus naik, dia terus menambah posisi untuk menurunkan rata-rata biaya, dan sekarang akun tersebut sudah mengalami kerugian sebesar 11,3 juta dolar AS. Yang lebih mengkhawatirkan, belum ada tanda-tanda akan menutup posisi… Sikap bertahan mati-matian ini benar-benar membuat orang terkejut dan waspada.
**Beberapa pemikiran tenang yang perlu dipertimbangkan:**
Leverage itu pedang bermata dua. Saat profit, bikin ketagihan; saat rugi, bisa berakibat fatal. Leverage 5x berarti fluktuasi harga diperbesar lima kali lipat. ZEC sendiri bukanlah aset yang stabil, jadi apakah trader biasa mampu menanggung sensasi detak jantung yang meningkat ini? Whale bisa bermain rolling posisi karena mereka punya modal dan kemampuan manajemen risiko yang cukup besar. Kalau trader retail meniru, kemungkinan besar mereka bahkan tidak tahu bagaimana cara menutup posisi saat terjadi margin call.
Kisah tragis dari posisi short sebenarnya lebih patut diwaspadai. Perdagangan kontra tren yang paling berbahaya adalah ketika tidak mau mengakui kekalahan — saat pasar naik, tetap short; saat pasar turun, terus menambah posisi. Pola pikir seperti ini sering berujung kebangkrutan. Stop-loss bukan sekadar hiasan; itu adalah alat perlindungan hidup. Pasar bisa terus naik, tapi modal kita harus mampu bertahan sampai waktunya.
Dalam jangka pendek, ZEC memang sedang hangat. Penambahan posisi whale bisa mendorong harga terus naik. Tapi ingat, saat berita ini muncul, biasanya sudah bukan waktu terbaik untuk masuk pasar. Risiko membeli di harga tinggi jauh lebih besar dari yang kita bayangkan.
**Kalau kamu juga mengikuti ZEC, beberapa saran ini mungkin berguna:**
- **Coba dengan posisi kecil terlebih dahulu**: Jika yakin, boleh ikut, tapi jangan all-in, apalagi pakai leverage. Lebih baik gunakan uang dingin untuk beli saat harga turun, daripada kejar di harga tinggi. - **Stop-loss adalah keharusan**: Tentukan level cut-loss dari awal, jika tercapai, keluar. Jangan berharap keberuntungan akan menyelamatkanmu. Bertahan hidup dulu, baru bisa bangkit lagi. - **Ambil keuntungan secara bertahap**: Keuntungan 87% dari whale tidak berarti kamu harus tahan terus. Saat naik 20%, ambil sebagian; saat naik 50%, keluarkan lagi. Ini strategi yang lebih aman untuk trader biasa. - **Jangan meniru sikap short yang nekat bertahan**: Dalam tren yang jelas, analisis pribadi seringkali tidak cukup. Kalau rugi, akui saja. Jangan paksa rolling posisi untuk merasa lebih baik.
Akankah ZEC bisa mencapai 500 dolar? Apakah posisi short akan mampu bertahan dari kemungkinan margin call? Tidak ada yang bisa memprediksi dengan pasti. Tapi satu hal yang pasti: pasar selalu penuh cerita legenda, yang hilang hanyalah trader yang mampu bertahan sampai akhir. Kamu ingin jadi tokoh utama dalam cerita itu, atau justru menjadi bagian dari cerita itu sendiri?
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
LeekCutter
· 11-06 12:49
Investor ritel benar-benar menderita, kerugian sebesar ini masih belum menyerah
Baru-baru ini, pasar ZEC menampilkan sebuah contoh kontras yang layaknya buku pelajaran — di satu sisi ada para whale besar yang meraup keuntungan gila-gilaan, di sisi lain ada trader yang bertahan dengan kerugian besar dan terus memaksakan posisi mereka.
Mari kita bahas tentang tokoh yang satu ini. Dalam waktu 5 jam, dia dengan tegas menambah posisi sebanyak 2000 ZEC, sehingga total posisi saat ini mencapai 16,33 juta dolar AS, dengan biaya rata-rata terkunci di 424 dolar. Lebih gila lagi, seluruh operasi ini berlangsung hanya selama tiga hari: mentransfer 2,21 juta dolar ke Hyperliquid, membuka posisi long dengan leverage 5x, dan melakukan rolling posisi secara beruntun sehingga modal pokok langsung berkali-kali lipat. Saat ini, keuntungan unrealized mencapai 87%, dengan keuntungan di buku sebesar 2,86 juta dolar AS, menjadikannya posisi long terbesar di platform ZEC tersebut.
Sebaliknya, posisi short menunjukkan gambaran yang berbeda. Mulai melakukan short ZEC sejak 11 Oktober, namun harga terus naik, dia terus menambah posisi untuk menurunkan rata-rata biaya, dan sekarang akun tersebut sudah mengalami kerugian sebesar 11,3 juta dolar AS. Yang lebih mengkhawatirkan, belum ada tanda-tanda akan menutup posisi… Sikap bertahan mati-matian ini benar-benar membuat orang terkejut dan waspada.
**Beberapa pemikiran tenang yang perlu dipertimbangkan:**
Leverage itu pedang bermata dua. Saat profit, bikin ketagihan; saat rugi, bisa berakibat fatal. Leverage 5x berarti fluktuasi harga diperbesar lima kali lipat. ZEC sendiri bukanlah aset yang stabil, jadi apakah trader biasa mampu menanggung sensasi detak jantung yang meningkat ini? Whale bisa bermain rolling posisi karena mereka punya modal dan kemampuan manajemen risiko yang cukup besar. Kalau trader retail meniru, kemungkinan besar mereka bahkan tidak tahu bagaimana cara menutup posisi saat terjadi margin call.
Kisah tragis dari posisi short sebenarnya lebih patut diwaspadai. Perdagangan kontra tren yang paling berbahaya adalah ketika tidak mau mengakui kekalahan — saat pasar naik, tetap short; saat pasar turun, terus menambah posisi. Pola pikir seperti ini sering berujung kebangkrutan. Stop-loss bukan sekadar hiasan; itu adalah alat perlindungan hidup. Pasar bisa terus naik, tapi modal kita harus mampu bertahan sampai waktunya.
Dalam jangka pendek, ZEC memang sedang hangat. Penambahan posisi whale bisa mendorong harga terus naik. Tapi ingat, saat berita ini muncul, biasanya sudah bukan waktu terbaik untuk masuk pasar. Risiko membeli di harga tinggi jauh lebih besar dari yang kita bayangkan.
**Kalau kamu juga mengikuti ZEC, beberapa saran ini mungkin berguna:**
- **Coba dengan posisi kecil terlebih dahulu**: Jika yakin, boleh ikut, tapi jangan all-in, apalagi pakai leverage. Lebih baik gunakan uang dingin untuk beli saat harga turun, daripada kejar di harga tinggi.
- **Stop-loss adalah keharusan**: Tentukan level cut-loss dari awal, jika tercapai, keluar. Jangan berharap keberuntungan akan menyelamatkanmu. Bertahan hidup dulu, baru bisa bangkit lagi.
- **Ambil keuntungan secara bertahap**: Keuntungan 87% dari whale tidak berarti kamu harus tahan terus. Saat naik 20%, ambil sebagian; saat naik 50%, keluarkan lagi. Ini strategi yang lebih aman untuk trader biasa.
- **Jangan meniru sikap short yang nekat bertahan**: Dalam tren yang jelas, analisis pribadi seringkali tidak cukup. Kalau rugi, akui saja. Jangan paksa rolling posisi untuk merasa lebih baik.
Akankah ZEC bisa mencapai 500 dolar? Apakah posisi short akan mampu bertahan dari kemungkinan margin call? Tidak ada yang bisa memprediksi dengan pasti. Tapi satu hal yang pasti: pasar selalu penuh cerita legenda, yang hilang hanyalah trader yang mampu bertahan sampai akhir. Kamu ingin jadi tokoh utama dalam cerita itu, atau justru menjadi bagian dari cerita itu sendiri?