Melihat Grafik Candlestick untuk bertransaksi, yang paling ditakuti adalah tidak bisa mengingat banyak nama pola, apalagi memahaminya. Hari ini kita akan membahas 5 pola yang paling umum digunakan.
1. Lilin Palu vs Lilin Gantung
Semua adalah Candlestick dengan sumbu bawah yang sangat panjang, tetapi posisi kemunculan memiliki makna yang berbeda. Muncul dalam tren penurunan → Pembeli mulai mengambil alih → Disebut “Hammer” (optimis terhadap pasar); muncul dalam tren kenaikan → Penjual mulai menjatuhkan harga → Disebut “Hanging Man” (pesimis terhadap pasar). Standar penilaian hanya satu: sumbu bawah harus lebih dari 2 kali tubuhnya, tidak ada sumbu di atas atau sangat pendek.
2. Mode Menelan
Batang K candlestick sebelumnya memiliki tubuh kecil, dan batang K candlestick berikutnya yang memiliki tubuh besar langsung menelan batang K sebelumnya → tren akan berbalik arah. Semakin jelas penelanan (batang K besar sepenuhnya menutupi batang K kecil) semakin dapat diandalkan. Jika dikombinasikan dengan peningkatan volume, sinyalnya semakin kuat.
3. Bintang Pagi & Bintang Malam
Ini adalah kombinasi teknik tiga K线. Bintang pagi muncul di dasar (merah→kecil→hijau), artinya dari penurunan ke pemulihan; Bintang malam muncul di puncak (hijau→kecil→merah), artinya dari panas ke pendinginan. K线 kecil di tengah semakin independen (dengan celah di depan dan belakang), semakin dapat diandalkan sinyalnya.
4. Garis Salib (Doji)
Harga pembukaan ≈ Harga penutupan, seluruh garis adalah bayangan. Ini menunjukkan ketegangan antara pembeli dan penjual, arah selanjutnya harus dilihat pada K線 berikutnya untuk konfirmasi. Garis silang itu sendiri bukan sinyal pembalikan, hanya sebuah “tanda tanya”.
5. Awan Gelap di Atas & Menembus Awan dan Kabut
Awan Gelap: Setelah naik muncul Candlestick merah, pembukaan melambung tinggi tetapi tutup rendah → Sinyal puncak; Menembus Awan dan Kabut: Setelah turun muncul Candlestick hijau, pembukaan melambung rendah tetapi tutup tinggi → Sinyal dasar. Semakin dalam tekanan Candlestick merah/hijau, semakin ganas.
Pengingat Utama
Semakin panjang periode waktu (harian > jam), semakin tinggi keandalan pola. Jangan berpikir bahwa semua ini adalah cawan suci di grafik 5 menit—itu semua adalah kebisingan. Kombinasikan dengan level support dan resistance, volume, dan latar belakang periode besar untuk bisa bermain dengan variasi. Hanya melihat pola untuk membeli dan menjual, kemungkinan besar akan terkena.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Grafik Candlestick: 5 Pola Kunci yang Harus Dipelajari Pemula
Melihat Grafik Candlestick untuk bertransaksi, yang paling ditakuti adalah tidak bisa mengingat banyak nama pola, apalagi memahaminya. Hari ini kita akan membahas 5 pola yang paling umum digunakan.
1. Lilin Palu vs Lilin Gantung
Semua adalah Candlestick dengan sumbu bawah yang sangat panjang, tetapi posisi kemunculan memiliki makna yang berbeda. Muncul dalam tren penurunan → Pembeli mulai mengambil alih → Disebut “Hammer” (optimis terhadap pasar); muncul dalam tren kenaikan → Penjual mulai menjatuhkan harga → Disebut “Hanging Man” (pesimis terhadap pasar). Standar penilaian hanya satu: sumbu bawah harus lebih dari 2 kali tubuhnya, tidak ada sumbu di atas atau sangat pendek.
2. Mode Menelan
Batang K candlestick sebelumnya memiliki tubuh kecil, dan batang K candlestick berikutnya yang memiliki tubuh besar langsung menelan batang K sebelumnya → tren akan berbalik arah. Semakin jelas penelanan (batang K besar sepenuhnya menutupi batang K kecil) semakin dapat diandalkan. Jika dikombinasikan dengan peningkatan volume, sinyalnya semakin kuat.
3. Bintang Pagi & Bintang Malam
Ini adalah kombinasi teknik tiga K线. Bintang pagi muncul di dasar (merah→kecil→hijau), artinya dari penurunan ke pemulihan; Bintang malam muncul di puncak (hijau→kecil→merah), artinya dari panas ke pendinginan. K线 kecil di tengah semakin independen (dengan celah di depan dan belakang), semakin dapat diandalkan sinyalnya.
4. Garis Salib (Doji)
Harga pembukaan ≈ Harga penutupan, seluruh garis adalah bayangan. Ini menunjukkan ketegangan antara pembeli dan penjual, arah selanjutnya harus dilihat pada K線 berikutnya untuk konfirmasi. Garis silang itu sendiri bukan sinyal pembalikan, hanya sebuah “tanda tanya”.
5. Awan Gelap di Atas & Menembus Awan dan Kabut
Awan Gelap: Setelah naik muncul Candlestick merah, pembukaan melambung tinggi tetapi tutup rendah → Sinyal puncak; Menembus Awan dan Kabut: Setelah turun muncul Candlestick hijau, pembukaan melambung rendah tetapi tutup tinggi → Sinyal dasar. Semakin dalam tekanan Candlestick merah/hijau, semakin ganas.
Pengingat Utama
Semakin panjang periode waktu (harian > jam), semakin tinggi keandalan pola. Jangan berpikir bahwa semua ini adalah cawan suci di grafik 5 menit—itu semua adalah kebisingan. Kombinasikan dengan level support dan resistance, volume, dan latar belakang periode besar untuk bisa bermain dengan variasi. Hanya melihat pola untuk membeli dan menjual, kemungkinan besar akan terkena.