Di pasar keuangan, untuk menjadi seorang trader yang sukses, sangat penting untuk memahami secara mendalam berbagai kerangka waktu dan pengaruhnya terhadap struktur pasar dan Likuiditas. Mari kita eksplorasi konsep di balik kerangka waktu, dari siklus yang lebih besar hingga strategi siklus yang lebih kecil, agar Anda dapat menguasai struktur pasar dengan efisien.



Menganalisis likuiditas pasar di kerangka waktu tinggi (HTF) akan lebih intuitif. Misalnya, ketika melihat grafik harian atau mingguan, tren harga akan terlihat lebih jelas dan stabil. Sebagai contoh Bitcoin: di grafik harian atau mingguan, kita sering kali dapat melihat rentang harga atau tren yang jelas, sehingga mudah untuk mengidentifikasi area likuiditas dan peluang perdagangan yang potensial.

Sebaliknya, kerangka waktu rendah (LTF) menunjukkan struktur pasar yang berbeda, grafik 15 menit atau 30 menit akan mengungkapkan fluktuasi harga yang lebih sering dan tren jangka pendek. Bitcoin dalam kerangka waktu yang lebih rendah ini mungkin menunjukkan serangkaian titik tinggi dan rendah yang lebih tinggi, perspektif mikro ini membantu trader menemukan titik masuk dan keluar yang tepat.

Untuk melakukan perdagangan yang optimal, disarankan untuk terlebih dahulu menganalisis tren dan struktur pasar secara keseluruhan pada kerangka waktu yang tinggi, kemudian menyesuaikan strategi masuk dan keluar secara spesifik melalui pergerakan harga yang rinci pada kerangka waktu yang rendah. Menggunakan analisis dari keduanya secara komprehensif dapat sangat meningkatkan efisiensi perdagangan. Anda dapat merujuk pada metode berikut: pertama, identifikasi struktur pasar yang penting pada kerangka waktu yang tinggi, lalu cari titik masuk pada kerangka waktu yang rendah.

Identifikasi struktur pasar adalah inti dari pemahaman pergerakan harga, biasanya ditunjukkan dengan serangkaian titik tinggi dan rendah. Struktur pasar bullish umumnya ditandai dengan titik tinggi dan rendah yang lebih tinggi, sementara bearish dengan titik tinggi dan rendah yang lebih rendah. Sementara itu, tren selalu memiliki akhir, biasanya terjadi saat terjadi keretakan struktur (BOS). Misalnya, ketika mengamati grafik 4 jam, jika tidak dapat menembus area harga penting, maka itu mungkin menandakan bahwa tren akan segera berbalik. Perhatikan bahwa dalam kerangka waktu yang lebih kecil, fluktuasi harga yang sering membuat prediksi tren menjadi lebih sulit.

Disarankan untuk menggunakan grafik harian dan grafik 4 jam untuk mengidentifikasi struktur pasar, sedangkan grafik 15 menit hingga 30 menit digunakan untuk menentukan titik masuk dan keluar perdagangan dengan tepat. Bagi para trader, menguasai penggunaan berbagai kerangka waktu sangat penting untuk kesuksesan yang berkelanjutan. Dengan menggabungkan analisis kerangka waktu tinggi dan eksekusi kerangka waktu rendah, Anda dapat memahami struktur pasar dan Likuiditas secara menyeluruh, serta membuat keputusan perdagangan yang lebih bijaksana. Bagaimana menurut Anda tentang metode ini? Apakah Anda memiliki wawasan serupa? Mari berdiskusi di kolom komentar!
BTC3.01%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)