Saat memilih Aset Kripto terbaik, Anda mungkin akan mengikuti Cronos, Chainlink, dan Layer Brett. Menjelang akhir Agustus, kinerja koin-koin ini bervariasi. Cronos mencapai naikan dua digit berkat dukungan pemasaran, sementara Chainlink mendapatkan manfaat dari dorongan aktivitas Keuangan Desentralisasi. Namun, di platform sosial, tampaknya orang-orang mulai merasa lelah dengan penilaian terhadap proyek-proyek tradisional ini. Uang pintar di pasar sedang mengalir besar-besaran ke Layer Brett, pendatang baru yang menggabungkan skalabilitas Layer 2 dari Ethereum dan karakteristik koin meme, dengan jumlah pra-penjualan yang hampir mencapai 200 juta dolar.

**Kinerja Cronos biasa-biasa saja**

Kinerja Cronos bulan ini patut dicatat, terutama berkat upaya promosi dan volume perdagangan dari platform terkenal. Namun, kelemahan Cronos juga tidak bisa diabaikan: sebagai token bursa terpusat, ruang pertumbuhannya sangat terbatas. Dan dengan nilai pasarnya mencapai beberapa miliaran, bahkan jika tumbuh dua kali lipat, itu membutuhkan aliran dana yang sangat besar, daya tariknya tidak sebanding dengan proyek DeFi yang memiliki potensi inovasi yang lebih tinggi.

**Tantangan dan Peluang Chainlink**

Chainlink sebagai oracle yang dapat diandalkan, tampil menonjol di bulan Agustus. Namun, ada banyak tekanan penjualan dan keraguan yang mengelilinginya. Meskipun teknologinya solid, penguncian tokennya menyebabkan pengenceran, dan aplikasi DeFi belum mampu memberikan kenaikan harga yang berkelanjutan. Dana baru lebih tertarik pada narasi baru, bukan pada skenario lama selama empat tahun terakhir.

**Tantangan Cardano**

Cardano masih menghadapi tantangan di tengah optimisme pasar, meskipun diperkirakan dapat mencapai tingkat 5 dolar pada tahun 2025, namun siklus pengembangan yang panjang dan masalah tata kelola membuat investor merasa skeptis. Bahkan jika mencapai harga yang diharapkan, itu hanya sedikit mengalami kenaikan nilai, yang terlihat tidak berarti di pasar yang sering mengalami lonjakan 100 kali lipat.

**Layer Brett: Penembak Jitu Baru**

Dalam latar pasar seperti ini, Layer Brett mendapat banyak perhatian. Ini tidak hanya menggabungkan budaya meme, tetapi juga menawarkan solusi skalabilitas L2 yang lebih efisien untuk Ethereum. Dengan mengurangi biaya gas Ethereum dan memberikan imbal hasil staking hingga 1300% pada awalnya, Layer Brett menarik aliran dana, sekaligus mengintegrasikan teknologi L2 generasi berikutnya, menarik perhatian pengecer dan institusi.

Layer Brett memiliki harga eceran hanya 0,05 dolar, jika dapat menangkap sebagian kecil dari aliran dana Ethereum, potensi keuntungan akan sangat signifikan.

**Ringkasan**

Meskipun Cronos dan Chainlink menunjukkan performa yang mengesankan, dan Cardano sering menjadi sorotan, potensi peningkatan mereka relatif terbatas. Yang benar-benar patut diikuti bukanlah veteran pasar saat ini, melainkan bintang baru seperti Layer Brett yang menggabungkan budaya meme dengan teknologi Ethereum L2. Dengan pra-penjualannya yang melampaui 2 juta dolar, ini menjadi pilihan terbaik untuk bertaruh pada siklus kali ini. Dengan harga saat ini 0,005 dolar, LBRETT jelas merupakan bintang baru blue-chip dengan potensi besar. Harap diingat, investasi memiliki risiko, dan kinerja masa lalu tidak menjamin hasil di masa depan.