Dalam sebuah wawancara majalah yang dirilis kemarin, Presiden Bank Nasional Swiss, Martin Schlegel, menunjukkan toleransi terhadap penguatan lebih lanjut dari franc Swiss, yang diperhatikan oleh analis valuta asing ING, Chris Turner.

Dalam situasi saat ini, nilai tukar EUR/CHF sekitar 0,93, sementara USD/CHF telah jatuh di bawah 0,80—ini bisa dibilang merupakan periode kekuatan nominal franc Swiss, dan kita hanya melihat inflasi pada tingkat tahunan 0,2%! Dua komentar dalam wawancara sangat menarik perhatian:

Pertama, Schlegel menyebutkan bahwa ambang batas untuk memperkenalkan suku bunga negatif sangat tinggi. Saat ini, suku bunga kebijakan Bank Nasional Swiss adalah nol, dan rapat berikutnya akan diadakan pada 25 September. Selain itu, ia menunjukkan bahwa, "Mengingat harga, biaya perusahaan meningkat jauh lebih cepat di negara lain, sehingga apresiasi nyata franc Swiss tidak begitu signifikan seperti yang terlihat." Pernyataan ini memang cukup mengejutkan, karena nilai nyata franc Swiss sekarang telah kembali ke puncak tahun 2024, saat itu sikap Bank Nasional Swiss beralih ke lebih longgar.

Secara keseluruhan, komentar ini menunjukkan bahwa sikap Bank Nasional Swiss terhadap kekuatan franc sedikit melonggar, dan kebijakan suku bunga negatif tampaknya semakin jauh. Dalam konteks global saat ini, politik dan keberlanjutan utang memainkan peran yang semakin penting di pasar valuta asing, dan memiliki franc Swiss dalam jangka panjang tampak lebih strategis. Sikap ini juga dapat menyebabkan EUR/CHF mungkin kembali ke titik terendah tahun ini di 0.9220.

Perhatian: Artikel ini hanya untuk referensi informasi dan tidak merupakan saran investasi. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan hasil di masa depan.