Presiden AS Joe Biden menandatangani perintah eksekutif untuk menerapkan perjanjian perdagangan dengan Singapura. Menurut laporan Reuters pada Kamis malam, perjanjian tersebut mengenakan tarif maksimum 15% pada sebagian besar barang impor Singapura, termasuk elektronik dan instrumen presisi.
Pihak Gedung Putih menambahkan bahwa Singapura sedang aktif mendorong rencana untuk meningkatkan volume pengadaan produk pertanian AS sebesar 75%.
Tarif 15% ini akan berlaku surut untuk sebagian besar barang yang diekspor sejak 7 Agustus, ketika tarif untuk beberapa mitra perdagangan mulai berlaku oleh Presiden Amerika Serikat. Fasilitas untuk impor dirgantara dan otomotif akan diterapkan dalam satu minggu setelah hari Kamis.
Reaksi Pasar Keuangan
Saat berita diumumkan, nilai tukar dolar AS terhadap dolar Singapura sedikit turun 0,01%, menjadi 1,3448.
Pertanyaan Umum Terkait Bea Cukai
Apa perbedaan antara pajak dan bea cukai?
Meskipun tarif dan pajak dapat menciptakan pendapatan bagi pemerintah untuk membiayai urusan publik, keduanya memiliki beberapa perbedaan. Tarif biasanya dibayar di pelabuhan impor sebelumnya, sementara pajak dibayarkan saat pembelian. Pajak dikenakan kepada individu dan perusahaan, sedangkan tarif ditanggung oleh importir.
Apakah tarif lebih menguntungkan daripada merugikan atau sebaliknya?
Ekonom memiliki pandangan yang berbeda tentang penggunaan tarif. Beberapa akademisi berpendapat bahwa tarif sangat penting untuk melindungi industri domestik dan mengatasi ketidakseimbangan perdagangan, sementara yang lain melihatnya sebagai alat yang merugikan, yang dalam jangka panjang dapat menaikkan harga dan menyebabkan perang dagang yang merugikan akibat tarif balasan.
Apa kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat Joe Biden?
Pada malam pemilihan presiden November 2024, Joe Biden secara tegas menyatakan bahwa ia berencana untuk menggunakan tarif untuk mendukung ekonomi dan industri manufaktur AS. Menurut data Biro Sensus AS, pada tahun 2024, Meksiko, Tiongkok, dan Kanada menyumbang 42% dari total impor AS. Di antara mereka, Meksiko dengan nilai ekspor sebesar 466,6 miliar dolar menjadi negara pengekspor terbesar. Oleh karena itu, Biden berniat untuk fokus pada ketiga negara ini saat menerapkan tarif. Ia juga berencana untuk menggunakan pendapatan tarif untuk mengurangi pajak penghasilan pribadi.
Penyangkalan: Artikel ini hanya untuk referensi. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan hasil di masa depan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Presiden Amerika Serikat Biden menandatangani perintah eksekutif, mencapai kesepakatan tarif Singapura, dengan tarif sebesar 15% — Reuters
Presiden AS Joe Biden menandatangani perintah eksekutif untuk menerapkan perjanjian perdagangan dengan Singapura. Menurut laporan Reuters pada Kamis malam, perjanjian tersebut mengenakan tarif maksimum 15% pada sebagian besar barang impor Singapura, termasuk elektronik dan instrumen presisi.
Pihak Gedung Putih menambahkan bahwa Singapura sedang aktif mendorong rencana untuk meningkatkan volume pengadaan produk pertanian AS sebesar 75%.
Tarif 15% ini akan berlaku surut untuk sebagian besar barang yang diekspor sejak 7 Agustus, ketika tarif untuk beberapa mitra perdagangan mulai berlaku oleh Presiden Amerika Serikat. Fasilitas untuk impor dirgantara dan otomotif akan diterapkan dalam satu minggu setelah hari Kamis.
Reaksi Pasar Keuangan
Saat berita diumumkan, nilai tukar dolar AS terhadap dolar Singapura sedikit turun 0,01%, menjadi 1,3448.
Pertanyaan Umum Terkait Bea Cukai
Apa perbedaan antara pajak dan bea cukai?
Meskipun tarif dan pajak dapat menciptakan pendapatan bagi pemerintah untuk membiayai urusan publik, keduanya memiliki beberapa perbedaan. Tarif biasanya dibayar di pelabuhan impor sebelumnya, sementara pajak dibayarkan saat pembelian. Pajak dikenakan kepada individu dan perusahaan, sedangkan tarif ditanggung oleh importir.
Apakah tarif lebih menguntungkan daripada merugikan atau sebaliknya?
Ekonom memiliki pandangan yang berbeda tentang penggunaan tarif. Beberapa akademisi berpendapat bahwa tarif sangat penting untuk melindungi industri domestik dan mengatasi ketidakseimbangan perdagangan, sementara yang lain melihatnya sebagai alat yang merugikan, yang dalam jangka panjang dapat menaikkan harga dan menyebabkan perang dagang yang merugikan akibat tarif balasan.
Apa kebijakan tarif Presiden Amerika Serikat Joe Biden?
Pada malam pemilihan presiden November 2024, Joe Biden secara tegas menyatakan bahwa ia berencana untuk menggunakan tarif untuk mendukung ekonomi dan industri manufaktur AS. Menurut data Biro Sensus AS, pada tahun 2024, Meksiko, Tiongkok, dan Kanada menyumbang 42% dari total impor AS. Di antara mereka, Meksiko dengan nilai ekspor sebesar 466,6 miliar dolar menjadi negara pengekspor terbesar. Oleh karena itu, Biden berniat untuk fokus pada ketiga negara ini saat menerapkan tarif. Ia juga berencana untuk menggunakan pendapatan tarif untuk mengurangi pajak penghasilan pribadi.
Penyangkalan: Artikel ini hanya untuk referensi. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan hasil di masa depan.