Saham dan Bitcoin di Era Kecerdasan Buatan: Siapa yang Akan Bertahan dalam 50 Tahun Mendatang?


Pengembangan kecerdasan buatan (AI) secara mendalam mengubah dunia keuangan. Baik saham maupun Bitcoin harus beradaptasi untuk mempertahankan posisinya. Analis menggarisbawahi peluang dan ancaman bagi kedua kendaraan investasi. Aset mana yang akan bertahan selama 50 tahun ke depan?

Saham Harus Beradaptasi
Sejak pembukaan bursa saham Amsterdam yang pertama pada tahun 1602, saham telah menghadapi banyak krisis. Perusahaan yang menerapkan inovasi teknologi umumnya telah teruji oleh waktu. Bahkan hari ini, perusahaan yang secara cerdas memanfaatkan AI, misalnya dalam otomatisasi dan analisis data, memiliki peluang terbaik untuk bertahan.

Secara historis, indeks pasar luas seperti S&P 500 telah memberikan rata-rata pengembalian tahunan sebesar 7–10%, setelah disesuaikan dengan inflasi. Perusahaan yang memanfaatkan AI untuk meningkatkan proses dan mengembangkan model bisnis baru dapat memperkuat posisi mereka dan dengan demikian mempertahankan fondasi keuntungan yang stabil.$BTC #ContentMining&EarnRichCommission #BtcReserveMarketImpact 0192837465657483921#AreYouBullishOrBearishToday? $GUSD #BtcPriceAnalysis #Cryptomarketrebound
BTC0.25%
Lihat Asli
post-image
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)