Enigma: Siapa Satoshi Nakamoto?

Satoshi Nakamoto - sosok misterius di balik penciptaan Bitcoin. Sampai hari ini, saya masih bertanya-tanya apakah kita mengejar hantu atau orang yang sebenarnya. Bisa jadi satu pikiran brilian atau sekelompok tim yang bekerja dalam diam. Tidak ada yang tahu dengan pasti, dan sejujurnya, itu adalah bagian dari apa yang membuat seluruh cerita ini sangat menarik bagi saya.

Kembali pada bulan Oktober 2008, karakter "Nakamoto" ini mengeluarkan makalah mengejutkan yang berjudul "Bitcoin: A Peer-to-Peer Electronic Cash System." Melihat kembali, sangat liar bagaimana dokumen ini pada dasarnya memberikan jari tengah kepada seluruh sistem perbankan dengan mengusulkan uang yang bisa mengalir antara orang tanpa perantara berpakaian jas yang mengambil bagian mereka.

Saya ada di sana ketika blok pertama ditambang pada 3 Januari 2009. Pesan yang tertanam adalah murni pemberontakan: "The Times 03/Jan/2009 Kanselir di ambang bailout kedua untuk bank." Tidak halus sama sekali! Sementara para elit perbankan sibuk menyelamatkan diri mereka dengan uang pembayar pajak, Satoshi dengan tenang meluncurkan alternatif revolusionernya.

Apa yang benar-benar mengganggu saya adalah bahwa siapa pun orang ini, mereka memiliki sekitar satu juta Bitcoin. Itu adalah kekayaan yang luar biasa yang belum disentuh sejak 2011. Bicara tentang tangan berlian! Sistem keuangan mainstream akan membunuh untuk mengetahui siapa yang mengendalikan kekayaan sebesar ini di luar sistem berharga mereka.

Pada pertengahan tahun 2010, Satoshi menyerahkan kunci kepada Gavin Andresen dan menghilang. Beberapa orang skeptis berpikir Satoshi hanya memiliki konsep yang samar dan sebenarnya Gavinlah yang membuat Bitcoin menjadi seperti sekarang ini. Saya tidak setuju dengan itu. Desain dasar sangat revolusioner - segala sesuatu yang datang setelahnya dibangun di atas kecemerlangan Satoshi.

Siapa pun Satoshi - jenius tunggal, tim kriptografer, atau agensi pemerintah (ya, teori itu juga ada ) - mereka telah mengubah keuangan selamanya. Sementara para eksekutif di Wall Street pulih dari krisis yang mereka ciptakan sendiri, sosok anonim ini diam-diam membangun penggantinya.

Ironi terbesar? Sistem yang dirancang untuk menghilangkan kepercayaan pada otoritas pusat kini mengharuskan kita untuk mempercayai anonimitas penciptanya yang terus berlanjut. Dan sejauh ini, kepercayaan itu tetap kokoh.