Krisis penghentian pemerintah AS terus meningkat dan telah memasuki hari kedua. Situasi ini telah menyebabkan dampak luas pada publikasi data ekonomi. Saat ini, beberapa publikasi indikator ekonomi kunci telah dihentikan, termasuk Produk Domestik Bruto (GDP), data inflasi, tingkat pengangguran, dan indikator ekonomi inti lainnya.

Selain itu, jumlah pengajuan tunjangan pengangguran yang diumumkan setiap minggu juga tidak dapat dirilis tepat waktu. Data pengeluaran pemerintah, data penjualan ritel, pesanan pabrik, data pembangunan rumah, serta data perdagangan internasional dan indikator ekonomi penting lainnya juga terpengaruh, dan untuk sementara tidak dapat dipublikasikan kepada publik.

Situasi ini tanpa diragukan lagi akan membawa kesulitan bagi analisis pasar dan prediksi ekonomi, di mana investor dan pembuat kebijakan mungkin kesulitan untuk membuat penilaian karena kurangnya data ekonomi yang tepat waktu dan akurat. Jika penghentian pemerintah berlangsung terlalu lama, itu dapat berdampak lebih besar pada keseluruhan operasi dan pemantauan ekonomi Amerika Serikat.

Dengan berlanjutnya perkembangan peristiwa penghentian, orang semakin memperhatikan potensi dampaknya terhadap ekonomi serta kapan kesepakatan dapat dicapai untuk mengakhiri kebuntuan ini. Semua pihak sedang memantau perkembangan situasi dengan harapan dapat segera mengembalikan operasi pemerintah dan publikasi data ekonomi yang normal.