Analisis Harga Perak: Penembusan 40 Dolar di Pasar Logam Mulia dan Prediksi Tren Masa Depan

Pasar perak pada hari Selasa (2 September) berhasil menembus dengan kuat, dibuka langsung melewati batas 40 dolar AS, kemudian naik lebih lanjut menjadi 40,9 dolar AS, mencatatkan rekor tertinggi dalam 14 tahun sejak 2011. Data menunjukkan bahwa perak telah mengalami kenaikan kumulatif sebesar 44% sejak April tahun ini, jauh melampaui performa emas sebesar 20%, menyoroti nilai sifat industri perak di tengah peningkatan permintaan energi baru. Menurut statistik dari International Silver Institute, pasar perak global telah mengalami kekurangan pasokan selama lima tahun berturut-turut.

Kenaikan harga logam mulia pada putaran ini menunjukkan karakteristik kolaboratif, di mana perak, emas, dan harga minyak internasional menguat secara bersamaan, yang menunjukkan bahwa kenaikan kali ini terutama berasal dari atribut keuangannya. Faktor pendorong utama termasuk: harapan penurunan suku bunga oleh Federal Reserve yang terus meningkat dan meningkatnya risiko kredit dolar, yang menyebabkan dana berpindah lebih cepat dari dolar ke aset safe haven logam mulia.

Manajer Intelijen Pasar World Gold Council, Krishan Gopaul, menunjukkan bahwa ketidakpastian pasar yang berkelanjutan, kekhawatiran terhadap independensi Federal Reserve, harapan penurunan suku bunga di bulan September yang kembali muncul, risiko stagflasi di AS yang muncul kembali, serta pelemahan dolar AS secara umum, secara bersama-sama meningkatkan daya tarik emas. Tren diversifikasi cadangan bank sentral di berbagai negara masih terus berlanjut. Dia lebih lanjut menyatakan bahwa faktor-faktor inti yang mendorong kenaikan saat ini akan tetap ada dalam jangka pendek.

Guncangan Pasar Obligasi dan Fungsi Lindung Nilai Logam Mulia

Investor perlu fokus pada perubahan imbal hasil obligasi di Eropa dan Amerika. Sejak awal minggu ini, imbal hasil obligasi Inggris, Jerman, Prancis, dan Amerika Serikat telah meningkat secara signifikan, mencerminkan kekhawatiran terhadap defisit fiskal yang masih ada di tengah pemulihan inflasi. Dengan meningkatnya penjualan obligasi dan krisis risiko kredit dolar yang berkembang, tren kenaikan jangka menengah untuk logam berharga mungkin akan berlanjut.

Komentator keuangan Peter Schiff baru-baru ini mengomentari bahwa level harga 40 dolar merupakan batas psikologis yang penting bagi investor perak. Jika level resistance ini berhasil ditembus, harga perak diperkirakan akan cepat naik ke level 50 dolar/ons.

Analisis Teknikal: Perak berada di fase kenaikan utama

Analisis grafik mingguan perak menunjukkan bahwa harga saat ini berada dalam tren kenaikan utama, dan di dalamnya terbentuk struktur kenaikan yang jelas. Seiring dengan harga yang menembus batas 40 dolar, momentum kenaikan perak semakin kuat, mencerminkan ekspektasi positif investor terhadap pasar mendatang.

Dari sudut pandang teknis, harga perak mungkin akan tetap menunjukkan tren kuat dalam jangka pendek, dengan perkiraan bahwa ruang untuk penyesuaian akan terbatas dalam pola gelombang utama. Dalam jangka menengah, perak diharapkan akan terus rebound dan menantang area resistensi dekat level tertinggi historis di dekat 50 dolar.

_* Konten artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis, pembaca tidak boleh menganggap artikel ini sebagai dasar investasi apapun. Sebelum membuat keputusan investasi apapun, Anda harus mencari saran dari penasihat keuangan independen untuk memastikan Anda memahami risikonya. _ _Kontrak untuk Perbedaan (CFD) adalah produk yang menggunakan leverage, yang dapat menyebabkan Anda kehilangan semua dana. Produk ini tidak cocok untuk semua orang, harap berinvestasi dengan hati-hati. _