Akhir-akhir ini, pasar Aset Kripto kembali menjadi fokus perhatian investor. Meskipun harga Bitcoin saat ini telah turun dari puncak sejarah, analis industri masih mempertahankan sikap optimis terhadap pergerakan masa depannya.
Ada ahli yang berani memprediksi bahwa Bitcoin mungkin mencapai puncak baru pada kuartal pertama atau kedua tahun 2026. Prediksi ini berbeda dengan teori siklus empat tahun sebelumnya, yang lebih mempertimbangkan faktor siklus bisnis di Amerika Serikat.
Arah kebijakan moneter Federal Reserve dianggap sebagai salah satu faktor kunci yang mempengaruhi pergerakan masa depan Bitcoin. Diperkirakan mulai tahun 2025, Federal Reserve mungkin akan memasuki siklus penurunan suku bunga, yang akan membawa keuntungan bagi aset berisiko, terutama Bitcoin.
Selain itu, peluncuran ETF spot Bitcoin juga dianggap sebagai titik balik yang penting. Hingga saat ini, ETF ini telah menarik banyak aliran dana, memberikan saluran yang nyaman bagi investor institusi untuk berpartisipasi dalam pasar Bitcoin. Ini tidak hanya mendorong kematangan pasar, tetapi juga membuat faktor-faktor ekonomi makro memainkan peran yang lebih besar dalam pergerakan harga Bitcoin.
Namun, investor tetap perlu berhati-hati dan mengikuti perkembangan pasar serta perubahan kebijakan. Volatilitas tinggi di pasar Aset Kripto berarti, meskipun ada potensi kenaikan, juga disertai dengan risiko yang sesuai.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
13 Suka
Hadiah
13
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
HodlBeliever
· 15jam yang lalu
Volatilitas melebihi 40% baru cocok untuk penataan, menunggu koefisien risiko kembali.
Lihat AsliBalas0
SleepyValidator
· 15jam yang lalu
bullish就完事儿!
Lihat AsliBalas0
ChainSherlockGirl
· 15jam yang lalu
Jangan berisik, Investor Luas sedang gila-gilaan naikkan posisi.
Lihat AsliBalas0
ContractTester
· 15jam yang lalu
Investor ritel suckers jangan terburu-buru menyerang
Lihat AsliBalas0
HodlTheDoor
· 15jam yang lalu
Bull run telah datang! Taruh satu taruhan!
Lihat AsliBalas0
gas_fee_therapy
· 15jam yang lalu
kita masih harus melihat wajah The Federal Reserve (FED)
Lihat AsliBalas0
TokenomicsTrapper
· 15jam yang lalu
pengaturan jebakan bull klasik... menyebut pola ini persis bulan lalu
Akhir-akhir ini, pasar Aset Kripto kembali menjadi fokus perhatian investor. Meskipun harga Bitcoin saat ini telah turun dari puncak sejarah, analis industri masih mempertahankan sikap optimis terhadap pergerakan masa depannya.
Ada ahli yang berani memprediksi bahwa Bitcoin mungkin mencapai puncak baru pada kuartal pertama atau kedua tahun 2026. Prediksi ini berbeda dengan teori siklus empat tahun sebelumnya, yang lebih mempertimbangkan faktor siklus bisnis di Amerika Serikat.
Arah kebijakan moneter Federal Reserve dianggap sebagai salah satu faktor kunci yang mempengaruhi pergerakan masa depan Bitcoin. Diperkirakan mulai tahun 2025, Federal Reserve mungkin akan memasuki siklus penurunan suku bunga, yang akan membawa keuntungan bagi aset berisiko, terutama Bitcoin.
Selain itu, peluncuran ETF spot Bitcoin juga dianggap sebagai titik balik yang penting. Hingga saat ini, ETF ini telah menarik banyak aliran dana, memberikan saluran yang nyaman bagi investor institusi untuk berpartisipasi dalam pasar Bitcoin. Ini tidak hanya mendorong kematangan pasar, tetapi juga membuat faktor-faktor ekonomi makro memainkan peran yang lebih besar dalam pergerakan harga Bitcoin.
Namun, investor tetap perlu berhati-hati dan mengikuti perkembangan pasar serta perubahan kebijakan. Volatilitas tinggi di pasar Aset Kripto berarti, meskipun ada potensi kenaikan, juga disertai dengan risiko yang sesuai.