[Koin Dunia] Menurut Duta Besar Palestina untuk Rusia Abdul Hafiz Nofal, Palestina telah secara resmi mengajukan permohonan untuk bergabung dengan BRICS, tetapi belum menerima balasan apa pun. Diperkirakan Presiden Mahmoud Abbas akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Vladimir Putin pada KTT Rusia-Arab yang akan datang di Moskow, untuk membahas prospek bergabung dengan BRICS. Palestina adalah negara ke-47 yang mencari untuk bergabung dengan BRICS, yang mencerminkan semakin meningkatnya daya tarik organisasi ini sebagai alternatif untuk sistem keuangan yang didominasi Barat. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan ekonomi Palestina di tengah ketegangan yang terus berlanjut dengan Israel.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
7 Suka
Hadiah
7
7
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
DeadTrades_Walking
· 14jam yang lalu
又一个想masukkan posisi的
Lihat AsliBalas0
LiquidationWatcher
· 09-26 14:50
Jika bisa mendaftar, itu akan menarik.
Lihat AsliBalas0
MetaLord420
· 09-26 14:48
Mengapa BRICS masih begitu populer?
Lihat AsliBalas0
HodlAndChill
· 09-26 14:34
Wah, ini luar biasa!
Lihat AsliBalas0
AirdropHunterXM
· 09-26 14:34
Sekarang BRICS akan meledak
Lihat AsliBalas0
OnchainDetective
· 09-26 14:30
Menarik, sama seperti analisis saya, aliran dana BRICS baru-baru ini jelas mengalami percepatan.
Palestina mengajukan permohonan untuk bergabung dengan BRICS, Abbas akan membahas prospek dengan Putin.
[Koin Dunia] Menurut Duta Besar Palestina untuk Rusia Abdul Hafiz Nofal, Palestina telah secara resmi mengajukan permohonan untuk bergabung dengan BRICS, tetapi belum menerima balasan apa pun. Diperkirakan Presiden Mahmoud Abbas akan mengadakan pertemuan bilateral dengan Vladimir Putin pada KTT Rusia-Arab yang akan datang di Moskow, untuk membahas prospek bergabung dengan BRICS. Palestina adalah negara ke-47 yang mencari untuk bergabung dengan BRICS, yang mencerminkan semakin meningkatnya daya tarik organisasi ini sebagai alternatif untuk sistem keuangan yang didominasi Barat. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan ekonomi Palestina di tengah ketegangan yang terus berlanjut dengan Israel.