Memahami Koreksi 60%: Bagaimana Membedakan Antara Penarikan Kembali dan Kejatuhan?
Dalam dunia kripto, penurunan 60% dari puncak terbaru mungkin terlihat mengkhawatirkan pada pandangan pertama, tetapi itu tidak selalu berarti kejatuhan total. Apa yang dikenal sebagai Koreksi 60% dapat menjadi gerakan alami dalam tren naik, atau itu bisa menandakan awal dari pasar beruang yang berkepanjangan.
📌 Kapan itu merupakan koreksi yang normal?
Dalam saham, koreksi biasanya berkisar antara 10% – 30%, sementara dalam crypto dapat mencapai 40% – 60%.
Sering terjadi setelah rally bullish yang kuat.
Tren keseluruhan tetap naik, membentuk puncak yang lebih tinggi dan palung yang lebih tinggi.
Harga memantul dari level dukungan yang jelas, dan volume perdagangan selama penurunan lebih rendah dibandingkan saat kenaikan.
📌 Kapan itu berubah menjadi kecelakaan nyata?
Jika penurunan melebihi 60% – 70% dan menembus tingkat support utama.
Ketika tren keseluruhan beralih ke puncak yang lebih rendah dan lembah yang lebih rendah.
Jika penurunan disertai dengan volume perdagangan yang tinggi dan ketakutan atau kepanikan pasar yang luas.
⚠️ Kesimpulan: Koreksi 60% tidak selalu berarti akhir dari tren naik, tetapi ini adalah sinyal kuat yang patut diperhatikan. Perbedaan nyata antara koreksi dan kejatuhan terletak pada tren yang lebih luas, kekuatan level support, dan perilaku volume perdagangan.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Memahami Koreksi 60%: Bagaimana Membedakan Antara Penarikan Kembali dan Kejatuhan?
Dalam dunia kripto, penurunan 60% dari puncak terbaru mungkin terlihat mengkhawatirkan pada pandangan pertama, tetapi itu tidak selalu berarti kejatuhan total. Apa yang dikenal sebagai Koreksi 60% dapat menjadi gerakan alami dalam tren naik, atau itu bisa menandakan awal dari pasar beruang yang berkepanjangan.
📌 Kapan itu merupakan koreksi yang normal?
Dalam saham, koreksi biasanya berkisar antara 10% – 30%, sementara dalam crypto dapat mencapai 40% – 60%.
Sering terjadi setelah rally bullish yang kuat.
Tren keseluruhan tetap naik, membentuk puncak yang lebih tinggi dan palung yang lebih tinggi.
Harga memantul dari level dukungan yang jelas, dan volume perdagangan selama penurunan lebih rendah dibandingkan saat kenaikan.
📌 Kapan itu berubah menjadi kecelakaan nyata?
Jika penurunan melebihi 60% – 70% dan menembus tingkat support utama.
Ketika tren keseluruhan beralih ke puncak yang lebih rendah dan lembah yang lebih rendah.
Jika penurunan disertai dengan volume perdagangan yang tinggi dan ketakutan atau kepanikan pasar yang luas.
⚠️ Kesimpulan: Koreksi 60% tidak selalu berarti akhir dari tren naik, tetapi ini adalah sinyal kuat yang patut diperhatikan. Perbedaan nyata antara koreksi dan kejatuhan terletak pada tren yang lebih luas, kekuatan level support, dan perilaku volume perdagangan.