Area perbelanjaan empat sisi emas di Milan, masih mewah. Gucci, Versace, Armani, merek-merek besar ini berdiri berdampingan. Rasanya berbelanja sangat berbeda, seolah-olah berada di dunia yang sangat halus.
Katedral Milan, landmark kota. Patung Perawan Maria berwarna emas di puncaknya, bersinar menawan. Ingin melihat lebih dekat? Cukup 12 euro. Buka dari jam 9 pagi hingga 7 malam, bisa beli tiket kapan saja. Namun, angin kencang di atas, hati-hati.
Era keemasan AC Milan benar-benar luar biasa. Dari akhir tahun 80-an hingga pertengahan 90-an, itu adalah sebuah legenda. Dengan Sacchi dan Capello sebagai pelatih, bintang-bintang seperti Van Basten, Gullit, dan Rijkaard bersinar di lapangan. Juara Liga Champions dan Serie A, mereka meraih banyak trofi. Sepertinya saat itu AC Milan tak tertandingi. Sejarah ini masih menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar hingga kini.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Area perbelanjaan empat sisi emas di Milan, masih mewah. Gucci, Versace, Armani, merek-merek besar ini berdiri berdampingan. Rasanya berbelanja sangat berbeda, seolah-olah berada di dunia yang sangat halus.
Katedral Milan, landmark kota. Patung Perawan Maria berwarna emas di puncaknya, bersinar menawan. Ingin melihat lebih dekat? Cukup 12 euro. Buka dari jam 9 pagi hingga 7 malam, bisa beli tiket kapan saja. Namun, angin kencang di atas, hati-hati.
Era keemasan AC Milan benar-benar luar biasa. Dari akhir tahun 80-an hingga pertengahan 90-an, itu adalah sebuah legenda. Dengan Sacchi dan Capello sebagai pelatih, bintang-bintang seperti Van Basten, Gullit, dan Rijkaard bersinar di lapangan. Juara Liga Champions dan Serie A, mereka meraih banyak trofi. Sepertinya saat itu AC Milan tak tertandingi. Sejarah ini masih menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar hingga kini.