Pada 2025, lanskap pasar cryptocurrency diperkirakan akan berubah drastis, dengan munculnya pemain baru dan sejumlah koin mapan yang mungkin kehilangan posisinya. Arbitrum (ARB), yang saat ini berada di peringkat ke-62, diproyeksikan akan mengalami lonjakan signifikan, bahkan berpotensi masuk ke jajaran 10 besar berdasarkan kapitalisasi pasar. Perubahan ini didorong oleh solusi scaling Ethereum yang inovatif dari Arbitrum serta adopsinya yang terus meningkat di sektor DeFi.
| Metode | 2023 | 2025 (Proyeksi) |
|---|---|---|
| Peringkat ARB | 62 | 10 Besar |
| Kapitalisasi Pasar | $1,84M | $3,35M+ |
| Harga | $0,3347 | $0,5869+ |
Perkiraan pertumbuhan ini didukung oleh kemajuan teknologi Arbitrum dan peningkatan efek jaringan. Kemampuan platform menawarkan smart contract berkapasitas tinggi dan biaya rendah tanpa mengorbankan keamanan menjadikannya lebih menarik bagi pengembang maupun pengguna. Selain itu, token tata kelola ARB diprediksi akan berperan penting dalam perluasan ekosistem.
Berbagai solusi layer-2 dan platform blockchain baru lainnya juga diperkirakan akan naik peringkat, bahkan bisa menggantikan beberapa posisi 10 besar saat ini. Pergeseran ini menegaskan sifat dinamis pasar kripto dan perkembangan teknologi blockchain yang berkelanjutan. Investor dan pelaku pasar diimbau memantau tren ini secara saksama, karena dapat menandai perubahan besar dalam ekosistem cryptocurrency serta memengaruhi strategi investasi.
Pasokan dan likuiditas ARB menunjukkan fluktuasi yang cukup besar dari waktu ke waktu. Saat ini, jumlah token ARB yang beredar mencapai 5.509.691.911, setara sekitar 55,1% dari total pasokan sebesar 10 miliar token. Rasio sirkulasi tersebut menandakan sebagian besar token sudah aktif diperdagangkan. Volume perdagangan ARB dalam 24 jam terakhir mencapai 2.622.313 token, mencerminkan aktivitas dan likuiditas pasar yang kuat.
Untuk menggambarkan perubahan volume perdagangan dari waktu ke waktu, berikut data beberapa bulan terakhir:
| Tanggal | Volume Perdagangan |
|---|---|
| 2025-10-26 | 4.381.749 |
| 2025-10-10 | 44.629.921 |
| 2025-09-22 | 21.098.483 |
| 2025-08-22 | 36.422.437 |
Data tersebut menunjukkan volatilitas harian yang tinggi pada volume perdagangan, dengan lonjakan signifikan yang terjadi berkala. Fluktuasi ini bisa disebabkan oleh sentimen pasar, perkembangan proyek, maupun tren kripto secara global. Volume perdagangan yang besar, khususnya saat puncak, menandakan minat dan partisipasi investor yang kuat pada ARB. Profil likuiditas semacam ini sangat penting untuk pembentukan harga dan kesehatan pasar, sehingga transaksi berjalan lancar baik bagi investor ritel maupun institusi.
Peta perdagangan cryptocurrency terus berevolusi, dengan Arbitrum (ARB) menjadi salah satu pemain penting. Per Oktober 2025, ARB telah terdaftar di 64 bursa, menandakan tingkat adopsi dan aksesibilitas yang luas. Cakupan ini mencerminkan meningkatnya minat terhadap solusi scaling layer 2 dan potensi Arbitrum dalam mengatasi tantangan skalabilitas Ethereum.
Perbandingan cakupan bursa ARB dengan beberapa cryptocurrency utama lainnya ditunjukkan di bawah ini:
| Cryptocurrency | Jumlah Bursa |
|---|---|
| Arbitrum (ARB) | 64 |
| Bitcoin (BTC) | 500+ |
| Ethereum (ETH) | 400+ |
Kehadiran ARB di bursa sudah signifikan, namun masih ada ruang tumbuh dibandingkan dengan aset kripto yang lebih mapan. Semakin banyaknya bursa yang mencantumkan ARB menegaskan pengakuan pasar terhadap nilai dan potensi adopsinya secara luas.
Dari sisi performa pasar, ARB menunjukkan posisinya yang penting di ekosistem kripto. Kapitalisasi pasar ARB sebesar $1.844.093.882 dan valuasi terdilusi penuh $3.347.000.000 menempatkannya sebagai salah satu pemain utama. Volume perdagangan harian sebesar $2.622.313 mempertegas tingginya minat dan likuiditas token ini.
Seiring dengan terus berkembangnya dunia perdagangan cryptocurrency, cakupan bursa ARB yang meluas menempatkannya dalam posisi strategis untuk pertumbuhan dan adopsi di masa depan dalam ekosistem kripto global.
Koin ARB adalah token asli Arbitrum, solusi scaling Layer 2 untuk Ethereum. Token ini digunakan untuk tata kelola, biaya transaksi, dan staking dalam ekosistem Arbitrum.
Ya, ARB berpotensi mencapai $100 pada 2025, seiring pertumbuhan ekosistem dan peningkatan adopsi di pasar scaling Layer 2.
Ya, Arbitrum memiliki prospek masa depan yang sangat baik. Sebagai solusi scaling Layer 2 terdepan untuk Ethereum, Arbitrum menawarkan transaksi yang lebih cepat dan biaya lebih murah. Dengan adopsi yang terus meningkat serta pengembangan yang berkelanjutan, Arbitrum siap memainkan peran kunci dalam evolusi ekosistem blockchain.
Elon Musk tidak memiliki koin cryptocurrency sendiri. Ia memang sering dikaitkan dengan Dogecoin, namun ia bukan penciptanya.
Bagikan
Konten