Emas sekali lagi menarik perhatian global ketika mencapai harga rekor 3.631 USD/ounce. Tonggak ini mencerminkan kombinasi antara ketidakstabilan ekonomi, kekhawatiran inflasi yang berkepanjangan, dan meningkatnya permintaan terhadap aset safe haven. Ketika bank sentral di seluruh dunia terus mendiversifikasi cadangan, emas tetap dianggap sebagai tempat penyimpanan nilai yang dapat diandalkan, memberikan stabilitas ketika mata uang dan pasar tradisional berfluktuasi.
Kenaikan harga ini juga menunjukkan perubahan dalam konteks keuangan global, di mana ketegangan geopolitik dan suku bunga yang berfluktuasi mendorong arus modal masuk ke aset fisik. Bagi individu, rekor ini menekankan peran emas sebagai pagar terhadap inflasi jangka panjang dan alat untuk menjaga kekayaan. Para ahli memprediksi lonjakan ini dapat membuka era baru bagi logam mulia.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Harga emas naik ke langit, mencapai level ATH baru di 3.631 USD
Emas sekali lagi menarik perhatian global ketika mencapai harga rekor 3.631 USD/ounce. Tonggak ini mencerminkan kombinasi antara ketidakstabilan ekonomi, kekhawatiran inflasi yang berkepanjangan, dan meningkatnya permintaan terhadap aset safe haven. Ketika bank sentral di seluruh dunia terus mendiversifikasi cadangan, emas tetap dianggap sebagai tempat penyimpanan nilai yang dapat diandalkan, memberikan stabilitas ketika mata uang dan pasar tradisional berfluktuasi.
Kenaikan harga ini juga menunjukkan perubahan dalam konteks keuangan global, di mana ketegangan geopolitik dan suku bunga yang berfluktuasi mendorong arus modal masuk ke aset fisik. Bagi individu, rekor ini menekankan peran emas sebagai pagar terhadap inflasi jangka panjang dan alat untuk menjaga kekayaan. Para ahli memprediksi lonjakan ini dapat membuka era baru bagi logam mulia.