Saat pasar masih bergejolak karena euforia meme coin dan ETF, beberapa pemain keuangan tradisional yang memiliki pandangan lebih jauh secara diam-diam telah beralih ke arah lain: infrastruktur yang lebih kuat, kepatuhan yang lebih tinggi, dan interoperabilitas lintas rantai yang lebih lancar. Apa yang mereka inginkan bukanlah "stimulasi jangka pendek", tetapi sistem dasar yang benar-benar dapat menjalankan generasi keuangan berikutnya. Dan Sei, sedang menjadi pilihan populer di mata mereka.
Dengan mengamati dengan seksama, kita akan menemukan bahwa ciri paling menonjolnya adalah: ia mempertahankan keuntungan teknis asli dari kripto, sambil secara aktif merangkul kerangka regulasi. Tidak mengejar popularitas jangka pendek, tetapi lebih fokus untuk menyelesaikan dua masalah paling sulit dalam penerapan blockchain—batasan kinerja dan ambang kepatuhan. Filosofi pengembangan "lambat adalah cepat" ini mungkin adalah kualitas yang paling dibutuhkan industri saat beralih dari spekulasi ke fase praktis.
Inovasi Kinerja: Dari "detik" ke "milidetik"
Sebagian besar blockchain masih berjuang dengan masalah "ratusan transaksi per detik", sementara Sei telah membawa kecepatan ke dimensi lain: dapat memproses lebih dari 12.500 transaksi per detik (TPS), dengan waktu konfirmasi akhir hanya 400 milidetik. Sebagai perbandingan, waktu konfirmasi jaringan utama Ethereum adalah 470 kali lebih lambat, bahkan Solana yang mengklaim "cepat seperti kilat" masih 22% lebih lambat.
Selain itu, Sei sepenuhnya kompatibel dengan alat pengembangan ekosistem Ethereum, seperti Hardhat dan Foundry, sehingga pengembang dapat memulai dengan "tanpa rasa sakit", yang secara signifikan mengurangi biaya migrasi dan pengembangan.
Desain kepatuhan, lahir untuk institusi
Saat lembaga mulai benar-benar terlibat dalam blockchain, fokus masalah beralih dari "apakah dapat digunakan" menjadi "apakah dapat dipercaya". Dalam hal ini, Sei secara signifikan mengurangi risiko tertangkapnya MEV dalam transaksi besar dengan memperkenalkan model "Biaya Gas yang Pasti", serta meningkatkan prediktabilitas biaya transaksi secara keseluruhan. Ditambah dengan node RPC berkinerja tinggi dengan respons dalam tingkat nanodetik, dan arsitektur memori pool yang telah diaudit, semua ini sangat meningkatkan keramahan sistem on-chain terhadap pengguna institusi.
Pada saat yang sama, kemampuan kepatuhan mereka bukan hanya janji di mulut. Misalnya, sebuah entitas baru dalam ekosistem baru-baru ini mendirikan struktur operasi kepatuhan di Amerika Serikat dan meluncurkan sebuah dana senilai 65 juta dolar untuk mendukung proyek DeSci (penelitian terdesentralisasi), yang itu sendiri menyampaikan komitmen dan perhatian jangka panjang terhadap kepatuhan.
Dukungan ETF: Sinyal Kunci untuk Melepaskan Kepercayaan Pasar
Selain dasar yang solid dalam teknologi dan kepatuhan, Sei juga telah mencapai terobosan kunci dalam finansialisasi aset. Baru-baru ini, Canary mengajukan ETF pertama yang berbasis pada aset staking Sei di Amerika Serikat, yang bukan hanya merupakan tonggak penting bagi Sei, tetapi juga pengakuan industri terhadap kualitas aset dasarnya.
Perlu ditekankan bahwa tidak semua proyek blockchain memenuhi syarat untuk meluncurkan ETF aset staking, oleh karena itu, Sei yang dimasukkan ke dalam produk ETF itu sendiri sudah merupakan dukungan pasar yang kuat. Dalam konteks suasana pasar yang secara bertahap membaik, kemajuan semacam ini sangat mungkin menjadi variabel kunci untuk meningkatkan kepercayaan komunitas dan institusi.
Agregasi Likuiditas Lintas Rantai: Memecahkan Hambatan Antara Rantai
Untuk mengatasi masalah fragmentasi likuiditas, Sei bekerja sama dengan protokol lintas rantai seperti Wormhole dan Axelar, untuk mewujudkan koneksi tanpa batas dengan blockchain utama seperti Ethereum dan Cosmos. Pengguna tidak perlu melakukan operasi jembatan yang rumit, dan dapat berinteraksi secara bebas antara protokol di berbagai rantai.
Selain itu, Seu bekerja sama dengan Circle untuk mengembangkan saluran USDC lintas rantai yang sesuai, memastikan sirkulasi stabilcoin yang aman di antara berbagai rantai. Untuk mendorong penyedia likuiditas, sebuah dana panduan likuiditas (LBF) sebesar 50 juta dolar AS telah didirikan untuk mendukung perdagangan lintas rantai dan manajemen aset.
Ekspansi cepat ekosistem: dari DeFi hingga permainan yang mekar secara menyeluruh
Sejak pertengahan 2024, ekosistem Sei berkembang pesat, menarik lebih dari 150 proyek untuk dideploy di mainnet, dengan alamat aktif harian mencapai 400.000, dan total pengguna melebihi 6,5 juta. Pada kuartal pertama 2025, total nilai yang terkunci (TVL) meningkat sebesar 73,7%, mencapai 363 juta dolar, dan nilai pasar stablecoin mencapai rekor sejarah 178 juta dolar.
Sangat perlu dicatat bahwa bidang permainan menjadi pendorong utama pertumbuhan. Rata-rata volume transaksi terkait permainan harian mencapai 354.000, meningkat 79,8% dibandingkan tahun lalu. Misalnya, permainan role-playing online multipemain seperti World of Dypians yang mirip dengan World of Warcraft telah mencapai pertumbuhan pengguna yang signifikan di platform ini.
Selain itu, diluncurkan Dana Kreator sebesar 10 juta dolar dan program Tim Jalanan sebesar 250 ribu dolar, mendukung pengembangan proyek NFT dan sosial, serta mendorong kreator global untuk berpartisipasi dalam pembangunan ekosistem.
Titik awal fase baru: Pembaruan Giga dan rencana masa depan
Meskipun data saat ini sudah mengesankan, ambisi Sei jelas tidak berhenti di situ. Rencana untuk peluncuran upgrade Giga pada tahun 2025 akan memperkenalkan klien EVM baru, dengan peningkatan kinerja yang diperkirakan mencapai 50 kali lipat dari yang sekarang. Ini tidak hanya berarti perubahan kualitas dalam kapasitas pemrosesan, tetapi juga melambangkan loncatan baru menuju tujuan "infrastruktur umum".
Dari infrastruktur hingga kemakmuran ekosistem, kemudian desain sistem dan evolusi teknologi, Sei telah menyelesaikan jalur yang biasanya ditemukan oleh proyek tradisional dalam waktu lima tahun dalam waktu kurang dari dua tahun. Ini bukan suara yang paling keras di pasar, tetapi mungkin merupakan kekuatan yang paling tegas dalam membangun era blockchain berikutnya.
Menuju masa depan yang terdesentralisasi
Peningkatan teknologi Sei bukan hanya lompatan dalam kinerja, tetapi juga langkah penting dalam penataan strategi globalnya. Dengan mendirikan entitas operasional yang sah dan sesuai di tanah Amerika, ini telah memberikan dasar yang kokoh untuk ekspansi global. Seiring dengan pertumbuhan ekosistem yang terus berkembang dan peningkatan kinerja teknologi yang berkelanjutan, ini memimpin teknologi blockchain menuju masa depan yang benar-benar terdesentralisasi.
Dalam proses ini, Sei tidak hanya menyediakan platform teknologi yang kuat untuk pengembang, tetapi juga membawa pengalaman aplikasi blockchain yang lebih efisien dan lebih aman bagi pengguna di seluruh dunia. Dengan kemajuan teknologi yang terus berlanjut, Sei diharapkan dapat menjadi jembatan penghubung antara Web2 dan Web3, memimpin perkembangan generasi berikutnya dari internet.
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
Menyelidiki kinerja, kepatuhan, dan interoperabilitas Blockchain Sei
Tulisan oleh: 0xResearcher
Reproduksi: Lawrence, Mars Finance
Saat pasar masih bergejolak karena euforia meme coin dan ETF, beberapa pemain keuangan tradisional yang memiliki pandangan lebih jauh secara diam-diam telah beralih ke arah lain: infrastruktur yang lebih kuat, kepatuhan yang lebih tinggi, dan interoperabilitas lintas rantai yang lebih lancar. Apa yang mereka inginkan bukanlah "stimulasi jangka pendek", tetapi sistem dasar yang benar-benar dapat menjalankan generasi keuangan berikutnya. Dan Sei, sedang menjadi pilihan populer di mata mereka.
Dengan mengamati dengan seksama, kita akan menemukan bahwa ciri paling menonjolnya adalah: ia mempertahankan keuntungan teknis asli dari kripto, sambil secara aktif merangkul kerangka regulasi. Tidak mengejar popularitas jangka pendek, tetapi lebih fokus untuk menyelesaikan dua masalah paling sulit dalam penerapan blockchain—batasan kinerja dan ambang kepatuhan. Filosofi pengembangan "lambat adalah cepat" ini mungkin adalah kualitas yang paling dibutuhkan industri saat beralih dari spekulasi ke fase praktis.
Inovasi Kinerja: Dari "detik" ke "milidetik"
Sebagian besar blockchain masih berjuang dengan masalah "ratusan transaksi per detik", sementara Sei telah membawa kecepatan ke dimensi lain: dapat memproses lebih dari 12.500 transaksi per detik (TPS), dengan waktu konfirmasi akhir hanya 400 milidetik. Sebagai perbandingan, waktu konfirmasi jaringan utama Ethereum adalah 470 kali lebih lambat, bahkan Solana yang mengklaim "cepat seperti kilat" masih 22% lebih lambat.
Selain itu, Sei sepenuhnya kompatibel dengan alat pengembangan ekosistem Ethereum, seperti Hardhat dan Foundry, sehingga pengembang dapat memulai dengan "tanpa rasa sakit", yang secara signifikan mengurangi biaya migrasi dan pengembangan.
Desain kepatuhan, lahir untuk institusi
Saat lembaga mulai benar-benar terlibat dalam blockchain, fokus masalah beralih dari "apakah dapat digunakan" menjadi "apakah dapat dipercaya". Dalam hal ini, Sei secara signifikan mengurangi risiko tertangkapnya MEV dalam transaksi besar dengan memperkenalkan model "Biaya Gas yang Pasti", serta meningkatkan prediktabilitas biaya transaksi secara keseluruhan. Ditambah dengan node RPC berkinerja tinggi dengan respons dalam tingkat nanodetik, dan arsitektur memori pool yang telah diaudit, semua ini sangat meningkatkan keramahan sistem on-chain terhadap pengguna institusi.
Pada saat yang sama, kemampuan kepatuhan mereka bukan hanya janji di mulut. Misalnya, sebuah entitas baru dalam ekosistem baru-baru ini mendirikan struktur operasi kepatuhan di Amerika Serikat dan meluncurkan sebuah dana senilai 65 juta dolar untuk mendukung proyek DeSci (penelitian terdesentralisasi), yang itu sendiri menyampaikan komitmen dan perhatian jangka panjang terhadap kepatuhan.
Dukungan ETF: Sinyal Kunci untuk Melepaskan Kepercayaan Pasar
Selain dasar yang solid dalam teknologi dan kepatuhan, Sei juga telah mencapai terobosan kunci dalam finansialisasi aset. Baru-baru ini, Canary mengajukan ETF pertama yang berbasis pada aset staking Sei di Amerika Serikat, yang bukan hanya merupakan tonggak penting bagi Sei, tetapi juga pengakuan industri terhadap kualitas aset dasarnya.
Perlu ditekankan bahwa tidak semua proyek blockchain memenuhi syarat untuk meluncurkan ETF aset staking, oleh karena itu, Sei yang dimasukkan ke dalam produk ETF itu sendiri sudah merupakan dukungan pasar yang kuat. Dalam konteks suasana pasar yang secara bertahap membaik, kemajuan semacam ini sangat mungkin menjadi variabel kunci untuk meningkatkan kepercayaan komunitas dan institusi.
Agregasi Likuiditas Lintas Rantai: Memecahkan Hambatan Antara Rantai
Untuk mengatasi masalah fragmentasi likuiditas, Sei bekerja sama dengan protokol lintas rantai seperti Wormhole dan Axelar, untuk mewujudkan koneksi tanpa batas dengan blockchain utama seperti Ethereum dan Cosmos. Pengguna tidak perlu melakukan operasi jembatan yang rumit, dan dapat berinteraksi secara bebas antara protokol di berbagai rantai.
Selain itu, Seu bekerja sama dengan Circle untuk mengembangkan saluran USDC lintas rantai yang sesuai, memastikan sirkulasi stabilcoin yang aman di antara berbagai rantai. Untuk mendorong penyedia likuiditas, sebuah dana panduan likuiditas (LBF) sebesar 50 juta dolar AS telah didirikan untuk mendukung perdagangan lintas rantai dan manajemen aset.
Ekspansi cepat ekosistem: dari DeFi hingga permainan yang mekar secara menyeluruh
Sejak pertengahan 2024, ekosistem Sei berkembang pesat, menarik lebih dari 150 proyek untuk dideploy di mainnet, dengan alamat aktif harian mencapai 400.000, dan total pengguna melebihi 6,5 juta. Pada kuartal pertama 2025, total nilai yang terkunci (TVL) meningkat sebesar 73,7%, mencapai 363 juta dolar, dan nilai pasar stablecoin mencapai rekor sejarah 178 juta dolar.
Sangat perlu dicatat bahwa bidang permainan menjadi pendorong utama pertumbuhan. Rata-rata volume transaksi terkait permainan harian mencapai 354.000, meningkat 79,8% dibandingkan tahun lalu. Misalnya, permainan role-playing online multipemain seperti World of Dypians yang mirip dengan World of Warcraft telah mencapai pertumbuhan pengguna yang signifikan di platform ini.
Selain itu, diluncurkan Dana Kreator sebesar 10 juta dolar dan program Tim Jalanan sebesar 250 ribu dolar, mendukung pengembangan proyek NFT dan sosial, serta mendorong kreator global untuk berpartisipasi dalam pembangunan ekosistem.
Titik awal fase baru: Pembaruan Giga dan rencana masa depan
Meskipun data saat ini sudah mengesankan, ambisi Sei jelas tidak berhenti di situ. Rencana untuk peluncuran upgrade Giga pada tahun 2025 akan memperkenalkan klien EVM baru, dengan peningkatan kinerja yang diperkirakan mencapai 50 kali lipat dari yang sekarang. Ini tidak hanya berarti perubahan kualitas dalam kapasitas pemrosesan, tetapi juga melambangkan loncatan baru menuju tujuan "infrastruktur umum".
Dari infrastruktur hingga kemakmuran ekosistem, kemudian desain sistem dan evolusi teknologi, Sei telah menyelesaikan jalur yang biasanya ditemukan oleh proyek tradisional dalam waktu lima tahun dalam waktu kurang dari dua tahun. Ini bukan suara yang paling keras di pasar, tetapi mungkin merupakan kekuatan yang paling tegas dalam membangun era blockchain berikutnya.
Menuju masa depan yang terdesentralisasi
Peningkatan teknologi Sei bukan hanya lompatan dalam kinerja, tetapi juga langkah penting dalam penataan strategi globalnya. Dengan mendirikan entitas operasional yang sah dan sesuai di tanah Amerika, ini telah memberikan dasar yang kokoh untuk ekspansi global. Seiring dengan pertumbuhan ekosistem yang terus berkembang dan peningkatan kinerja teknologi yang berkelanjutan, ini memimpin teknologi blockchain menuju masa depan yang benar-benar terdesentralisasi.
Dalam proses ini, Sei tidak hanya menyediakan platform teknologi yang kuat untuk pengembang, tetapi juga membawa pengalaman aplikasi blockchain yang lebih efisien dan lebih aman bagi pengguna di seluruh dunia. Dengan kemajuan teknologi yang terus berlanjut, Sei diharapkan dapat menjadi jembatan penghubung antara Web2 dan Web3, memimpin perkembangan generasi berikutnya dari internet.