Halving Bitcoin adalah peristiwa yang terjadi setiap 210.000 blok jaringan Bitcoin, di mana hadiah untuk mencetak blok baru berkurang sebesar 50%. Ini adalah mekanisme yang memungkinkan pembatasan pasokan Bitcoin secara bertahap.
Halving Bitcoin pertama kali terjadi pada tahun 2012, mengurangi hadiah dari BTC 50 menjadi 25 BTC. Halving kedua terjadi pada tahun 2016 dan mengurangi hadiah dari 25 BTC menjadi 12,5 BTC. Halving ketiga terjadi pada tahun 2020, mengurangi hadiah dari 12,5 BTC menjadi 6,25 BTC.
Halving Bitcoin bertujuan untuk menjaga inflasi tetap terkendali dengan membatasi pasokan Bitcoin. Total pasokan Bitcoin dibatasi hingga 21 juta BTC, dan halving membantu menjaga nilai Bitcoin dengan membatasi pasokan itu.
Halving Bitcoin juga dapat mempengaruhi harga Bitcoin. Setelah halving, pendapatan dari penambangan Bitcoin menurun, karena penambang Bitcoin akan mendapatkan lebih sedikit hadiah. Hal ini dapat menyebabkan beberapa penambang menarik diri dari penambangan Bitcoin dan penurunan pasokan Bitcoin. Ini bisa mendorong harga Bitcoin lebih tinggi.
Halving Bitcoin adalah bagian penting dari jaringan Bitcoin. Ini membantu menjaga nilai Bitcoin dengan membatasi pasokan Bitcoin dan mempengaruhi harga Bitcoin.
Efek Ekspektasi Bitcoin Halving
Halving Bitcoin adalah peristiwa penting dari jaringan dan harga Bitcoin. Efek berikut dari halving diharapkan:
** Profitabilitas penambangan Bitcoin menurun. ** Dengan halving, penambangan Bitcoin menjadi kurang menguntungkan, karena penambang mendapatkan lebih sedikit hadiah untuk setiap blok. Hal ini dapat menyebabkan beberapa penambang menarik diri dari penambangan Bitcoin.
** Pasokan Bitcoin berkurang. ** Dengan halving, produksi Bitcoin baru berkurang setengahnya. Ini memberi tekanan pada pasokan Bitcoin dan dapat mendorong harganya.
** Permintaan untuk Bitcoin meningkat. ** Halving menunjukkan bahwa pasokan Bitcoin terbatas dan nilainya dapat meningkat. Ini bisa meningkatkan permintaan Bitcoin.
Meskipun tidak diketahui secara pasti apa efek dari halving Bitcoin nantinya, diharapkan jaringan dan harga Bitcoin akan terpengaruh secara signifikan.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Bitcoin Halving: Cara Menjaga Pasokan Bitcoin Terbatas
Halving Bitcoin adalah peristiwa yang terjadi setiap 210.000 blok jaringan Bitcoin, di mana hadiah untuk mencetak blok baru berkurang sebesar 50%. Ini adalah mekanisme yang memungkinkan pembatasan pasokan Bitcoin secara bertahap.
Halving Bitcoin pertama kali terjadi pada tahun 2012, mengurangi hadiah dari BTC 50 menjadi 25 BTC. Halving kedua terjadi pada tahun 2016 dan mengurangi hadiah dari 25 BTC menjadi 12,5 BTC. Halving ketiga terjadi pada tahun 2020, mengurangi hadiah dari 12,5 BTC menjadi 6,25 BTC.
Halving Bitcoin bertujuan untuk menjaga inflasi tetap terkendali dengan membatasi pasokan Bitcoin. Total pasokan Bitcoin dibatasi hingga 21 juta BTC, dan halving membantu menjaga nilai Bitcoin dengan membatasi pasokan itu.
Halving Bitcoin juga dapat mempengaruhi harga Bitcoin. Setelah halving, pendapatan dari penambangan Bitcoin menurun, karena penambang Bitcoin akan mendapatkan lebih sedikit hadiah. Hal ini dapat menyebabkan beberapa penambang menarik diri dari penambangan Bitcoin dan penurunan pasokan Bitcoin. Ini bisa mendorong harga Bitcoin lebih tinggi.
Halving Bitcoin adalah bagian penting dari jaringan Bitcoin. Ini membantu menjaga nilai Bitcoin dengan membatasi pasokan Bitcoin dan mempengaruhi harga Bitcoin.
Efek Ekspektasi Bitcoin Halving
Halving Bitcoin adalah peristiwa penting dari jaringan dan harga Bitcoin. Efek berikut dari halving diharapkan:
Meskipun tidak diketahui secara pasti apa efek dari halving Bitcoin nantinya, diharapkan jaringan dan harga Bitcoin akan terpengaruh secara signifikan.