Spanyol membekukan $26.4 juta dalam kripto hasil pencucian uang dengan bantuan Tron, Tether, dan TRM Labs, menyoroti peran blockchain dalam keamanan.
Spanyol mempercepat regulasi MiCA dan merangkul keuangan ter-tokenisasi, memperlihatkan komitmennya terhadap integrasi blockchain dalam sistem keuangan.
Spanyol telah membekukan $26,4 juta aset kripto yang terkait dengan kasus pencucian uang lintas Eropa. Bekerja sama dengan perusahaan blockchain seperti Tron, Tether, dan TRM Labs membantu operasi—yang termasuk dalam penindakan lebih luas terhadap kejahatan keuangan—memiliki dukungan.
Spanyol Memanfaatkan Blockchain untuk Memerangi Kejahatan Crypto
Penelitian blockchain yang digabungkan dengan data Know Your Customer (KYC) membantu menemukan dompet kripto yang digunakan dalam perilaku kriminal. Inisiatif ini merupakan salah satu yang terbesar yang dilakukan Spanyol untuk melawan kejahatan yang memanfaatkan sumber daya digital.
CEO Tether Paolo Ardoino sekali lagi menegaskan dedikasi perusahaan untuk menghentikan kejahatan yang menyalahgunakan jaringannya. Dia menyatakan:
"Biarkan ini menjadi peringatan yang jelas bagi siapa pun yang mencoba mengeksploitasi teknologi ini."
Keberhasilan ini juga menekankan perlunya kerja sama antara pejabat penegak hukum dan perusahaan blockchain dalam menangani kejahatan terkait kripto.
Implementasi Regulasi Early MiCA
Selain menangani kejahatan yang terkait dengan mata uang kripto, Spanyol menunjukkan keseriusannya dalam regulasi. Pemerintah telah memilih untuk mempercepat penerapan Regulasi Pasar Kripto yang dibuat oleh Uni Eropa (MiCA).
Dengan tindakan ini, Spanyol menjadi salah satu negara pertama di wilayah tersebut yang menerapkan struktur regulasi ini. Dengan menerapkan MiCA enam bulan lebih awal, Spanyol berharap dapat menjamin transparansi pasar kripto dan memperkuat keamanan investor.
Bank-bank Spanyol Merangkul Layanan Cryptocurrency
Bukan hanya aturan, tetapi industri perbankan Spanyol juga telah menunjukkan minat yang kuat terhadap cryptocurrency. Beberapa bank di seluruh negara bermaksud untuk menawarkan layanan terkait aset digital mulai tahun ini. Membeli, berdagang, dan menyimpan kripto, termasuk Bitcoin dan Ethereum, termasuk dalam layanan ini.
Tindakan ini menunjukkan bahwa orang atau perusahaan tidak terbatas dalam adopsi cryptocurrency hanya dalam hal teknologi. Teknologi blockchain dan crypto memberikan peluang bagi bank-bank tradisional untuk memenuhi tuntutan klien modern.
Selain itu, Securitize Europe telah melakukan transaksi sekunder on-chain perdana di Spanyol dengan instrumen keuangan yang ter-tokenisasi di jaringan Avalanche pada Juni 2024, seperti yang telah kami laporkan sebelumnya di CNF.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Spanyol Membekukan $26,4 Juta Kripto dalam Penindakan Anti-Pencucian Uang - Berita Kilat Kripto
Spanyol telah membekukan $26,4 juta aset kripto yang terkait dengan kasus pencucian uang lintas Eropa. Bekerja sama dengan perusahaan blockchain seperti Tron, Tether, dan TRM Labs membantu operasi—yang termasuk dalam penindakan lebih luas terhadap kejahatan keuangan—memiliki dukungan.
Spanyol Memanfaatkan Blockchain untuk Memerangi Kejahatan Crypto
Penelitian blockchain yang digabungkan dengan data Know Your Customer (KYC) membantu menemukan dompet kripto yang digunakan dalam perilaku kriminal. Inisiatif ini merupakan salah satu yang terbesar yang dilakukan Spanyol untuk melawan kejahatan yang memanfaatkan sumber daya digital.
CEO Tether Paolo Ardoino sekali lagi menegaskan dedikasi perusahaan untuk menghentikan kejahatan yang menyalahgunakan jaringannya. Dia menyatakan:
Keberhasilan ini juga menekankan perlunya kerja sama antara pejabat penegak hukum dan perusahaan blockchain dalam menangani kejahatan terkait kripto.
Implementasi Regulasi Early MiCA
Selain menangani kejahatan yang terkait dengan mata uang kripto, Spanyol menunjukkan keseriusannya dalam regulasi. Pemerintah telah memilih untuk mempercepat penerapan Regulasi Pasar Kripto yang dibuat oleh Uni Eropa (MiCA).
Dengan tindakan ini, Spanyol menjadi salah satu negara pertama di wilayah tersebut yang menerapkan struktur regulasi ini. Dengan menerapkan MiCA enam bulan lebih awal, Spanyol berharap dapat menjamin transparansi pasar kripto dan memperkuat keamanan investor.
Bank-bank Spanyol Merangkul Layanan Cryptocurrency
Bukan hanya aturan, tetapi industri perbankan Spanyol juga telah menunjukkan minat yang kuat terhadap cryptocurrency. Beberapa bank di seluruh negara bermaksud untuk menawarkan layanan terkait aset digital mulai tahun ini. Membeli, berdagang, dan menyimpan kripto, termasuk Bitcoin dan Ethereum, termasuk dalam layanan ini.
Tindakan ini menunjukkan bahwa orang atau perusahaan tidak terbatas dalam adopsi cryptocurrency hanya dalam hal teknologi. Teknologi blockchain dan crypto memberikan peluang bagi bank-bank tradisional untuk memenuhi tuntutan klien modern.
Selain itu, Securitize Europe telah melakukan transaksi sekunder on-chain perdana di Spanyol dengan instrumen keuangan yang ter-tokenisasi di jaringan Avalanche pada Juni 2024, seperti yang telah kami laporkan sebelumnya di CNF.