Operator jaringan nirkabel terdesentralisasi (DeWi), World Mobile, telah mengumumkan keberhasilan penyelesaian uji lapangan untuk teknologi DeWi-nya di Kenya, Mozambik, dan Nigeria.
Pencapaian ini menandakan langkah maju yang signifikan bagi World Mobile, membawa lebih dekat kepada peluncuran komprehensif teknologi DeWi-nya di seluruh benua Afrika.
World Mobile, dalam upayanya untuk menyediakan akses internet yang terjangkau dan andal ke daerah pedesaan yang kurang terlayani, melakukan uji coba di Kenya dan Mozambik menggunakan peralatan ruang putih TV. Teknologi ini memanfaatkan spektrum yang tidak terpakai dalam pita siaran TV untuk memberikan layanan jaringan seluler.
Di Nigeria, World Mobile memanfaatkan sistem internet satelit SpaceX, Starlink, selama uji lapangan mereka. Perusahaan mengatakan bahwa baik TV white space maupun Starlink adalah teknologi yang saling melengkapi yang bekerja sama untuk meningkatkan cakupan jaringan. Dengan memanfaatkan teknologi ini, World Mobile dapat memanfaatkan infrastruktur yang ada dan sumber spektrum untuk memperluas jangkauan jaringan mereka dan menyediakan akses internet ke daerah yang sebelumnya kurang terlayani.
Micky Watkins, CEO World Mobile, menyatakan kepuasan terhadap hasil uji coba yang menunjukkan bahwa teknologi DeWi-nya dapat diterapkan dan diskalakan. Uji coba yang berhasil ini membawa World Mobile selangkah lebih dekat ke misinya untuk menyediakan akses internet yang terjangkau dan andal ke daerah pedesaan dan yang kurang terlayani di seluruh dunia.
Pengumuman terbaru World Mobile membangun atas pencapaian sebelumnya dalam meluncurkan jaringan komersial di Zanzibar pada Mei 2023. Di Zanzibar, World Mobile telah menerapkan lebih dari 300 AirNode yang berfungsi sebagai titik akses yang menyediakan konektivitas nirkabel kepada sejumlah besar pengguna.
Dengan lebih dari 16.000 pengguna yang memanfaatkan jaringan setiap hari, World Mobile menunjukkan dampak dari penerapan jaringannya dan meningkatnya permintaan untuk layanan internet yang terjangkau dan dapat diakses di wilayah tersebut.
World Mobile memiliki rencana ambisius untuk memperluas jaringannya ke negara-negara tambahan di Afrika dan sekitarnya. Dengan memperluas jangkauannya, perusahaan bertujuan untuk menciptakan jaringan nirkabel yang dimiliki oleh komunitas global.
World Mobile menegaskan bahwa solusi DeWi-nya menawarkan konektivitas dengan biaya lebih rendah dibandingkan dengan operator jaringan seluler tradisional. Keterjangkauan ini merupakan keuntungan signifikan, terutama untuk daerah pedesaan di Afrika dan wilayah lainnya. Perusahaan percaya bahwa solusinya dapat memfasilitasi terciptanya 'ekonomi berbagi,' yang dapat dimanfaatkan untuk membiayai pengembangan infrastruktur telekomunikasi di daerah yang kurang terlayani.
Ikuti kami di Twitter untuk postingan dan pembaruan terbaru
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
World Mobile akan Meluncurkan Teknologi Seluler Nirkabel Terdesentralisasi Setelah Uji Coba Sukses di Kenya, Mozambik, Nigeria
Operator jaringan nirkabel terdesentralisasi (DeWi), World Mobile, telah mengumumkan keberhasilan penyelesaian uji lapangan untuk teknologi DeWi-nya di Kenya, Mozambik, dan Nigeria.
Pencapaian ini menandakan langkah maju yang signifikan bagi World Mobile, membawa lebih dekat kepada peluncuran komprehensif teknologi DeWi-nya di seluruh benua Afrika.
World Mobile, dalam upayanya untuk menyediakan akses internet yang terjangkau dan andal ke daerah pedesaan yang kurang terlayani, melakukan uji coba di Kenya dan Mozambik menggunakan peralatan ruang putih TV. Teknologi ini memanfaatkan spektrum yang tidak terpakai dalam pita siaran TV untuk memberikan layanan jaringan seluler.
Micky Watkins, CEO World Mobile, menyatakan kepuasan terhadap hasil uji coba yang menunjukkan bahwa teknologi DeWi-nya dapat diterapkan dan diskalakan. Uji coba yang berhasil ini membawa World Mobile selangkah lebih dekat ke misinya untuk menyediakan akses internet yang terjangkau dan andal ke daerah pedesaan dan yang kurang terlayani di seluruh dunia.
Pengumuman terbaru World Mobile membangun atas pencapaian sebelumnya dalam meluncurkan jaringan komersial di Zanzibar pada Mei 2023. Di Zanzibar, World Mobile telah menerapkan lebih dari 300 AirNode yang berfungsi sebagai titik akses yang menyediakan konektivitas nirkabel kepada sejumlah besar pengguna.
Dengan lebih dari 16.000 pengguna yang memanfaatkan jaringan setiap hari, World Mobile menunjukkan dampak dari penerapan jaringannya dan meningkatnya permintaan untuk layanan internet yang terjangkau dan dapat diakses di wilayah tersebut.
World Mobile memiliki rencana ambisius untuk memperluas jaringannya ke negara-negara tambahan di Afrika dan sekitarnya. Dengan memperluas jangkauannya, perusahaan bertujuan untuk menciptakan jaringan nirkabel yang dimiliki oleh komunitas global.
World Mobile menegaskan bahwa solusi DeWi-nya menawarkan konektivitas dengan biaya lebih rendah dibandingkan dengan operator jaringan seluler tradisional. Keterjangkauan ini merupakan keuntungan signifikan, terutama untuk daerah pedesaan di Afrika dan wilayah lainnya. Perusahaan percaya bahwa solusinya dapat memfasilitasi terciptanya 'ekonomi berbagi,' yang dapat dimanfaatkan untuk membiayai pengembangan infrastruktur telekomunikasi di daerah yang kurang terlayani.
Ikuti kami di Twitter untuk postingan dan pembaruan terbaru