Terlalu banyak berkah seseorang yang hilang karena omongannya. Jika bicara baik, berkah akan berkelanjutan; jika bicara buruk, berkah akan hilang. Jika nasib tidak baik, yang paling perlu direnungkan adalah mulut sendiri. Harus bisa mengatur ucapan sendiri, jangan sering mengeluhkan kesehatan, daya ingat yang buruk, atau nasib yang tidak baik, yang tampaknya rendah hati, tetapi sebenarnya adalah ramalan yang diciptakan sendiri. Juga jangan sering membicarakan keburukan orang lain, karena dengan membicarakan keburukan orang lain, diri sendiri juga tidak akan baik. Jadi, setiap hari katakan yang baik, lihat yang baik, dan dengarkan yang baik!