Jika Pembicaraan Perdamaian Terhenti, AS Siap Bertindak – Sanksi Baru Terhadap Rusia Siap Diterapkan

Menteri Luar Negeri AS Marco Rubio memperingatkan pada hari Selasa bahwa jika negosiasi damai mengenai perang di Ukraina tetap terhenti, Amerika Serikat siap untuk memberlakukan sanksi baru yang lebih ketat terhadap Rusia. Ia juga menolak klaim bahwa Gedung Putih sedang mengurangi dukungannya terhadap militer untuk Kyiv.

📞 Dua Jam Panggilan dengan Putin – Tapi Tidak Ada Kemajuan Rubio berbicara di Senat sehari setelah Presiden Donald Trump mengadakan panggilan telepon selama dua jam dengan Vladimir Putin. Namun, percakapan itu tidak menghasilkan terobosan — tidak ada gencatan senjata, tidak ada langkah nyata ke depan. Ini memicu kritik keras dari Demokrat, yang mengatakan Trump melewatkan kesempatan untuk menekan Putin dan dengan jelas memperingatkan bahwa sanksi baru akan menyusul jika Rusia menolak untuk bernegosiasi.

🛑 Sanksi, Tarif, dan Tekanan terhadap Mitra Perdagangan Rusia Senator Republik Lindsey Graham telah memperkenalkan sebuah undang-undang yang akan mencakup: 🔹 Tarif 500% pada barang dari negara-negara yang masih membeli minyak dan gas Rusia

🔹 Sanksi keuangan dan teknologi yang menargetkan pendanaan perang Rusia Rubio mengakui bahwa jika Rusia menolak perdamaian, langkah-langkah semacam itu adalah "mungkin dan dapat dipahami." Namun, ia membela pandangan Trump bahwa ancaman dapat membekukan diplomasi, dan menjaga saluran komunikasi terbuka adalah hal yang penting.

🗣️ Demokrat: “Putin Bermain dengan Trump” Senator Jeanne Shaheen menyebut tawaran samar Putin untuk "memorandum" tidak lebih dari sekadar menunda, menyatakan: "Trump mengakui Putin sedang mempermainkannya." Senator Chris Van Hollen bahkan lebih jauh: “Anda membuang Ukraina di bawah bus, dan Putin memainkan Anda seperti biola.”

🛡️ Rubio: Sanksi Masih Berlaku, Senjata Masih Mengalir, Tidak Ada Konsesi yang Diberikan Rubio menegaskan bahwa tidak ada sanksi yang dicabut, senjata masih terus dikirim, dan Putin belum menerima satu pun konsesi. "Putin bangun pagi ini dengan sanksi yang sama yang dia miliki di awal perang." Namun, Rubio menekankan bahwa konflik hanya dapat berakhir melalui negosiasi, dan menjaga saluran diplomatik terbuka adalah hal yang perlu.

⚠️ Eropa dan Ukraina Khawatir Saran Trump agar Vatikan mengambil alih sebagai mediator, dan keraguannya untuk menerapkan lebih banyak tekanan, telah membuat para pemimpin Eropa dan Ukraina merasa tidak nyaman. Mereka khawatir bahwa tanpa keteguhan AS yang kuat, Putin hanya membeli waktu, sementara pertempuran terus berlangsung dan korban sipil meningkat.

🧾 Ringkasan 👉 AS mungkin akan memberlakukan sanksi baru jika pembicaraan damai terhenti

👉 Trump menghadapi reaksi negatif karena tidak menghadapi Putin selama panggilan mereka

👉 Rubio membela diplomasi dan menegaskan bahwa dukungan militer sedang berlangsung

👉 Masa depan Ukraina mungkin tergantung pada langkah-langkah selanjutnya dari Washington

#TRUMP , #CryptoNewss , #Geopolitics , #putin , #USPolitics

Tetap selangkah lebih maju – ikuti profil kami dan tetap terinformasi tentang segala hal penting di dunia cryptocurrency! Pemberitahuan: ,,Informasi dan pandangan yang disajikan dalam artikel ini hanya ditujukan untuk tujuan pendidikan dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat investasi dalam situasi apa pun. Konten halaman-halaman ini tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau bentuk nasihat lainnya. Kami memperingatkan bahwa berinvestasi dalam cryptocurrency dapat berisiko dan dapat menyebabkan kerugian finansial.

Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)