NEAR Intents merupakan fitur inovatif dari blockchain Layer-1 NEAR Protocol yang telah menarik perhatian pasar dalam waktu singkat, hanya satu tahun sejak peluncurannya. Berdasarkan data terbaru dari DeFiLlama, volume transaksi kumulatif telah melampaui US$4 miliar, dengan pertumbuhan tercepat terjadi selama tiga bulan terakhir dan beberapa rekor bulanan terpecahkan. Lonjakan ini menandakan peningkatan permintaan terhadap transaksi berbasis intent.
NEAR Intents menerapkan model intent-centric—pengguna cukup menentukan tujuan akhir, seperti menukar 100 USDT ke BTC atau mentransfer NFT lintas chain. Sistem secara otomatis mengidentifikasi jalur dan harga terbaik, sementara solver pihak ketiga bersaing untuk mengeksekusi transaksi, tanpa perlu bridging manual atau asset wrapping. Arsitektur ini menyederhanakan proses pengguna serta meningkatkan efisiensi dan keamanan lintas-chain.
NEAR Protocol baru saja mengintegrasikan Litecoin ke dalam NEAR Intents, memungkinkan pengguna menukar LTC dengan lebih dari 120 aset lintas-chain, mencakup jaringan utama seperti Bitcoin, Ethereum, dan Solana. Integrasi ini memberikan likuiditas yang lebih dalam, biaya transaksi yang lebih rendah, dan eksekusi yang lebih cepat, secara signifikan memperkuat peran Litecoin dalam keuangan terdesentralisasi.

(Sumber: NEARProtocol)
Illia Polosukhin, Co-Founder NEAR, mengumumkan ekspansi berkelanjutan untuk mendukung blockchain tambahan, termasuk kemungkinan integrasi fitur privasi MWEB milik Litecoin.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Web3, silakan daftar di: https://www.gate.com/
Dengan framework berbasis intent, NEAR Intents secara signifikan menurunkan hambatan transaksi lintas-chain, menghadirkan pengalaman terpadu, cepat, dan efisien untuk pengguna harian, penggemar DeFi, maupun pengembang. Seiring bertambahnya aset dan blockchain yang didukung, NEAR Intents siap menjadi standar baru transaksi lintas-chain dan mengakselerasi evolusi ekosistem keuangan terdesentralisasi.





